SOLOPOS.COM - Para pemain Sampdoria merayakan gol. (Twitter/UC Sampdoria)

Solopos.com, GENOA — Publik sepak bola Italia sempat mendapatkan angin segar setelah pemerintah mulai membolehkan tim Liga Italia menggelar latihan kembali secara terbatas di tengah pandemi Covid-19.

Sejumlah klub pun berencana mengumpulkan lagi para pemainnya pada pertengahan Mei untuk persiapan apabila ajang Serie-A dilanjutkan. Namun nasib kompetisi tertinggi di Negeri Piza itu kembali dalam ancaman setelah otoritas menemukan sejumlah kasus positif Covid-19 baru yang menimpa pemain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Anak-Anak Main Petasan Seusai Sahur di Solo Ganggu Warga, Polisi Buru Penjual Mercon Korek

Dalam pernyataan di situs resminya, Jumat (8/5/2020), Sampdoria melaporkan empat pemainnya terpapar virus corona. Tiga di antaranya kasus baru, sedangkan satu lagi menyerang pemain yang sebelumnya sempat dinyatakan sembuh.

Sementara itu, Fiorentina melaporkan enam pemainnya positif Covid-19 seusai klub menjalani tes swab jelang persiapan latihan kembali. Satu pemain Liga Italia yang menjadi kasus baru Covid-19 adalah pemain Torino.

Dalam keterangan resminya, ketiga klub tersebut tidak mengungkap identitas para pemain yang terpapar Covid-19. Namun sebelumnya lima pemain Sampdoria yang terkena Covid-19 adalah Omar Colley, Albin Ekdal, Morten Thorsby, Antonio La Gumina dan Manolo Gabbiadini.

Ditemukan Dalam Sperma, Peneliti Kaji Penularan Virus Corona Secara Seksual

Sedangkan tiga pemain Fiorentina yang sebelumnya terinfeksi corona pada Maret 2020 yakni Patrick Cutrone, German Pezzella dan Dusan Vlahovic sudah dinyatakan sembuh.

Pertemuan dengan Klub

Temuan kasus penularan baru membuat Asosiasi Sepak Bola Italia (FIGC) kembali bertemu dengan pemerintah untuk membahas protokol keamanan bagi para pemain dan ofisial klub saat kembali menjalani latihan.

Diketahui FIGC berencana menjadwalkan klub Serie-A berlatih kembali pada 18 Mei 2020. Perdana Menteri Italia, Vincenzo Spadafora, mengatakan tetap berusaha membuat klub-klub Serie-A kembali berlatih pada 18 Mei 2020 dengan sistem keamanan yang menjamin para pemain dan ofisial.

Terungkap! Ini Jurus Ferdian Paleka Agar Terhindar dari Polisi

“Baru saja dilakukan pertemuan dengan munculnya banyak permintaan dari dokter kepada FIGC. Sekarang komite, berdasarkan masukan tersebut, akan membuat protokol yang akan dikirim ke Menteri Kesehatan,” ujar Spadafora.

Lebih jauh, keputusan akhir Serie A bisa kembali menjalani latihan dan melanjutkan kompetisi ada di tangan Perdana Menteri Giuseppe Conte.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya