SOLOPOS.COM - Wakil Ketua Persatuan Sopir Truk Indonesia (PSTI) Klaten, Ardian, saat berswafoto di pos polisi di dekat Masjid Agung Al Aqsha Klaten, Kamis (31/5/2022) malam. Ardian menemukan Meyda Tiara Kusuma Wardani, 16, seorang remaja perempuan Wonogiri yang hilang hampir setahun lalu di SPBU di Klaten. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Ulasan tentang remaja Wonogiri, Jawa Tengah yang sempat kabur dari rumah setahun lalu menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Jumat (8/4/2022).

Meyda Tiara Kusuma Wardani, 16, remaja Wonogiri, Jawa Tengah yang sempat hilang setahun lalu mengungkapkan alasannya kabur dari rumah. Dia nekat keluar rumah dan menghilang lantaran tidak nyaman dengan kondisi di keluarganya, khususnya perlakuan sang ayah kepadanya.

Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024

Pengakuan Meyda itu muncul saat ia bertemu dengan pendamping dari Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Wonogiri, Ririn Riyadiningsih. Ririn mengatakan Meyda masih trauma dengan konflik yang terjadi antara dirinya dengan sang ayah.

Baca Juga : Jadwal Bioskop XXI Hari Ini (8/4/2022): Ada Film Baru Hlo, Nonton Yuk!

Dari hasil pendampingannya, Ririn mengungkap bahwa awal kepergian Meyda erat kaitan dengan kondisi tidak nyaman di keluarga. “Kemarin, setelah melakukan pendampingan, kami langsung mencari Ketua RW setempat. Saya menunjukkan kondisi sebenarnya dan di situ ada orang tua. Bahwa ayahnya, Gatot, mendidik anaknya terlalu keras,” kata Ririn.

Dipicu Pulang Malam

Ririn menambahkan berdasarkan keterangan warga dalam pertemuan itu, ayah Meyda, Gatot Subroto, dinilai terlalu keras mendirik anak. Kepada Ririn, Gatot menyampaikan alasannya mendidik Meyda dengan keras adalah kebiasaan remaja Wonogiri itu pulang malam.

“Alasannya karena anaknya pulang malam-malam hingga membuat ayahnya jengkel. Kemudian, sang anak tidak terima karena ayahnya bicara keras di depan teman-temannya. Itu sebenarnya yang membuat sang anak trauma dan pergi ke rumah neneknya,” ucapnya.

Baca Juga : Tok Tok! Indonesia Resmi Punya 3 Provinsi Baru

Meyda yang berulang kali pulang malam mendapat perlakuan yang membuatnya tidak nyaman. “Meyda yang berulang kali pulang malam tak memiliki arahan yang membuat dia nyaman. Justru yang didapat perilaku kasar dari orang tua. Hal tersebut bertentangan dengan jiwa si anak,” ungkap dia.

Metode Pendampingan

Saat ini, remaja Wonogiri yang sempat hilang hampir setahun itu memilih pulang ke rumah neneknya di Kecamatan Girimarto. “Dia lebih nyaman di sana dan itu tidak masalah. Tetapi kami juga terus memberi motivasi bahwa boleh nyaman, tetapi harus bisa berpikir apa yang harus dilakukan ke depan. Tidak boleh terus berdiam diri,” imbuhnya.

Pendamping dari P2TP2A Wonogiri itu menawari Meyda mengikuti pelatihan guna mengobati mentalnya selama enam bulan di sebuah asrama Kabupaten Sukoharjo. Menurutnya hal itu perlu dilakukan karena anak tersebut tak bisa hanya berdiam diri di rumah saja untuk mengobati trauma.

Baca Juga : Asale Rawa Pening di Semarang dan Legenda Bocah Jelmaan Naga

Ririn juga mengingatkan bahwa kasus yang terjadi pada Meyda mesti menjadi pelajaran bagi semua orang tua. Pola didik anak di masa sekarang, kata dia, tidak bisa disamakan dengan dahulu.

Selain ulasan tentang alasan remaja Wonogiri kabur dari rumah, ulasan lain terkait guru remaja Wonogiri yang disebut-sebut menjadi penyebab dia kabur dari rumah, petilasan Sunan Giri di Wonogiri, khatib mendadak sulit bicara saat di mimbar Sunan Kalijaga Klaten, operasi pasangan tak resmi di Karanganyar, hingga misteri Kampung Sibimo Batang menjadi berita terpopuler di Solopos.com.

Berikut 10 berita terpopuler selama 24 jam terakhir di Solopos.com hingga Jumat (8/4/2022):

Terkuak! Ini Alasan Meyda Wonogiri Kabur & Setahun Menghilang

PascaMenghilang Bersama Meyda Wonogiri, PSHT Langsung Pecat Nurhayadi

Pengakuan Remaja Wonogiri yang Hilang Setahun Lalu Soal Kepergiannya

Diduga Kabur Bareng Guru Silat, Ini Pengakuan Meyda Wonogiri

Menengok Petilasan Sunan Giri di Wonogiri, Ada Apa Saja?

Masih Misterius, Inilah Sosok Guru Silat Meyda Remaja Wonogiri

Cerita Meyda Wonogiri Setahun Kabur & Takut Pulang ke Rumah

Aneh! Khatib Mendadak Sulit Bicara saat di Mimbar Sunan Kalijaga Klaten

2 Hari, 3 Pasangan Tak Resmi Terciduk Ngamar di Hotel Karanganyar



Misteri Kampung Sibimo Batang, Cuma Ada 7 Rumah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya