SOLOPOS.COM - Relawan dan warga berusaha memadamkan api yang membakar rumah Abdu Latif, 70, warga Dukuh/Desa/Kecamatan Tanon, Sragen, Senin (9/11/2020). (Istimewa/Dawam)

Solopos.com, SRAGEN –Tujuh ekor kambing mati terpanggang dalam kebakaran yang menghanguskan rumah Abdul Latif, 70, warga Dukuh/Desa/Kecamatan Tanon, RT 04, Sragen, Senin (9/11/2020) pagi.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, musibah kebakaran itu terjadi pada pukul 10.00 WIB. Api diduga berasal dari sisa-ssia bara di tungku masak.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Api tersebut kemudian menjalar ke tumpukan pakan kambing. Lalu membakar rumah yang sebagian besar konstruksi bangunannya terbuat dari bahan kayu.

“Bersama warga, saya turut serta memadamkam api secara manual sambil menunggu datangnya bantuan dari tim pemadam kebakaran. Namun, usaha kami untuk memadamkan api secara manual tidak membuahkan hasil,” ujar Kasi Pelayanan Pemerintah Desa (Pemdes) Tanon, Dawam, kepada Solopos.com.

Bantah Video Syur, Gisel: Muka Kayak Aku Banyak

Setelah 30 menit berjuang memadamkan api, bantuan yang ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Jauhnya jarak menuju lokasi membuat kedatangan tiga unit mobil pemadam kebakaran sedikit terlambat.

Si jago merah telah melahab habis rumah limasan berukuran 8x12 meter persegi. Namun, kedatangan tim pemadam kebakaran bisa membantu mencegah api tidak merembet ke rumah kedua dari Abdul Latif yang berada di sisinya.

“Kami memaklumi, butuh waktu lama bagi tim pemadam kebakaran untuk sampai ke lokasi karena jaraknya yang cukup jauh. Alangkah lebih baik jika di tiap kecamatan ada posko pemadam kebakaran supaya jika sewaktu-waktu ada kebakaran bisa lebih cepat tertangani,” papar Dawam.

Viral! Gadis Cantik Bantu Ibu Jualan Kopi, Omzetnya Langsung Naik

Akibat kebakaran itu, tujuh ekor kambing mati terpanggang karena tidak sempat diselamatkan. Uang tunai Rp2 juta juga berubah jadi abu.

Dua sertifikat tanah, satu unit sepeda angin, surat-surat penting seperti KTP, KK, buku nikah, akte kelahiran dan lain-lain juga hangus. TV 21 inci, gabah dua karung, perkakas rumah tangga seperti lemari, meja, kursi juga ludes terbakar.

“Kerugian ditaksir mencapai Rp50 juta. Api baru padam sekitar pukul 11.00 WIB. Tim pemadam kebakaran dibantu oleh sejumlah relawan dari BPBD, perangkat desa, Muspimcam Tanon, Puskesmas Tanon dan warga sekitar,” ujar Dawam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya