SOLOPOS.COM - Sukarelawan membersihkan tumpukan sampah di Bendung Soka, Kecamatan Karangdowo, Klaten, sembari menunggu datangnya satu ekskavator dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Kamis (13/1/2022). (Istimewa/BPBD Klaten)

Solopos.com, KLATEN—Tumpukan sampah yang menyumbat aliran air sungai di Bendung Soka, Kecamatan Karangdowo, Klaten, mulai dibersihkan, Kamis (13/1/2022). Sebelumnya, tumpukan sampah dari wilayah hulu mencapai 2,5 ton menumpuk dan menghambat aliran air Sungai Mlese di Bendung Soka saat hujan mengguyur wilayah Klaten, Selasa (11/1/2022).

Tumpukan sampah itu menyebabkan air sungai meluber ke permukiman di wilayah Dukuh/Desa Soka, Kecamatan Karangdowo dan Dukuh Soka, Desa Bogor, Kecamatan Cawas sempat kebanjiran pada Selasa malam. Sampah yang menumpuk di bendungan didominasi potongan kayu serta rumpun bambu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pembersihan secara manual tak bisa dilakukan menyusul banyaknya tumpukan sampah. Jika tak kunjung dibersihkan, warga waswas permukiman mereka kembali kebanjiran.

Baca Juga: Kumuh! Banyak Pembuangan Sampah Liar Bertebaran di Klaten

Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Rujedi, mengatakan pembersihan tumpukan sampah dilakukan dengan mengerahkan satu unit ekskavator dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS).

“Pembersihan dilakukan hari ini [Kamis (13/1/2022)]. Mudah-mudahan dalam satu atau dua hari, pembersihan sampah yang menumpuk di bendungan selesai,” jelas Rujedi saat dihubungi Solopos.com, Kamis.

Selain di Bendung Soka, pembersihan sampah dilakukan di sepanjang alur Sungai Cino di Desa Pogung, Kecamatan Cawas yang menumpuk gegara terbawa arus sungai saat hujan deras mengguyur Selasa. “Pembersihan sampah yang menumpuk di sungai wilayah Pogung dengan gotong royong, tidak menggunakan alat berat,” kata Rujedi.

Baca Juga: Tol Solo-Jogja Bikin Banyak OKB, Warga Kuncen Klaten Hindari Foya-Foya

Camat Cawas, Moh. Prihadi, mengatakan meningkatnya debit air Sungai Cino membuat sampah dari wilayah hulu terbawa arus sungai, Selasa. Sampah-sampah itu menumpuk di tiang jembatan yang berada di tengah alur sungai di wilayah Desa Pogung.

“Hari ini kami adakan gotong royong di lokasi melibatkan semua pihak. Kami lakukan secara manual,” kata Prihadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya