SOLOPOS.COM - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. (Dok. JIBI/Solopos.com)
All England 2018 diwarnai dengan Marcus/Kevin yang menjadi juara.
Solopos.com, JAKARTA – Ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, sukses menjadi juara All England 2018. Mereka pun diganjar bonus oleh Kemenpora.
Marcus/Kevin memastikan gelar juara All England 2018 usai membekuk Mathias Boe/Carsten Mogensen, dengan skor 21-18, 21-17, Minggu (18/3/2018). Pasangan nomor satu dunia itu pun berhasil mempertahankan gelar juara All England. Seperti diketahui, Marcus/Kevin juga menjadi juara All England 2017.
Prestasi ini sekaligus menyamai capaian pasangan ganda putra era 90-an, Ricky Soebagdja/Rexy Mainaky. Ricky/Rexy tercatat pernah mempertahankan gelar All England dua kali beruntun pada tahun 1995 dan 1996. Tak hanya itu, berkat prestasi ini Marcus/Kevin diguyur bonus oleh Kemenpora.
Seperti dikutip dari Badmintonindonesia.org, Rabu (21/3/2018), Marcus/Kevin masing-masing akan mendapatkan bonus senilai Rp250 juta. Sedangkan Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi, juga diberi bonus senilai Rp100 juta. Marcus/Kevin sendiri sudah tiba di Indonesia dan disambut oleh Ketua Umum PBSI Wiranto dan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.
“Pertama selamat atas keberhasilan Kevin/Marcus yang sudah mengembalikan kebanggaan, kejayaan kita, dan menggembirakan bagi kita. Saya kira ini adalah kebanggaan untuk kita semua, terima kasih kepada PBSI, pelatih dan kedua atlet kita ini. Semoga yang lain bisa meniru apa yang dilakukan oleh Kevin/Marcus,” tutur Imam.
“Kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita menyambut ganda putra kita Kevin/Marcus yang mampu kedua kaliya juara di All England. Hari ini kita menyambut kedua pemain kita dengan penuh sukacita. Mudah-mudahan prestasi ini tidak berhenti sampai di sini, tapi terus berkembang di masa yang akan datang,” timpal Wiranto.