News
Selasa, 20 Maret 2018 - 10:30 WIB

SOLOPOS HARI INI : Ancaman Hukuman Mati Bagi TKI hingga Penyedia Taksi Bandara Akan Bertambah

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Selasa 20 Maret 2018

Berita utama Harian Umum Solopos hari ini membahas tentang TKI yang terancam hukuman pancung di Arab Saudi.

Solopos.com, SOLO – Tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Bangkalan, Madura, Muhammad Zaini Misrin Arsyad alias Slamet, 53, dihukum pancung di Arab Saudi, Minggu (18/3). Setidaknya ada 167 TKI lain yang juga terancam hukuman mati.

Advertisement

Ketua Pusat Studi Migrasi Migrant Care Anis Hidayah menyatakan faktor utama banyaknya hukuman mati bagi para TKI adalah sistem migrasi Indonesia yang tidak aman. Migrant Care menyebutkan sebagian besar TKI yang terancam hukuman mati berada di Malaysia. ”Pola migrasi kita lebih dikelola swasta yang hanya mengambil keuntungan dari mempekerjakan orang ke luar negeri sehingga terjadi masalah karena agen-agen itu tidak memproses secara proper,” ujar Anis di Jakarta, Senin (19/3/2018).

Berita tentang TKI yang mengalami permasalahan hukum di luar negeri itu menjadi headline Harian Umum Solopos edisi Selasa (20/3/2018). Selain itu ada berita menarik lainnya di bawah ini;

Advertisement

Berita tentang TKI yang mengalami permasalahan hukum di luar negeri itu menjadi headline Harian Umum Solopos edisi Selasa (20/3/2018). Selain itu ada berita menarik lainnya di bawah ini;

FLYOVER MANAHAN: Pakai Mortar Busa, Lebih Cepat dan Hemat

Arus lalu lintas (lalin) di Jl. Hasanudin dan Jl. dr. Moewardi mulai lengang, Senin (19/3/2018) pukul 09.00 WIB. Alat berat ekskavator masuk Jl. dr. Moewardi tepat di depan Hotel Agas.

Advertisement

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

Di Halaman Soloraya ada berita tentang penyedia taksi Bandara Adi Soemarmo, Boyolali akan bertambah selain dari Pusat Koperasi TNI AU (Puskopau).

Pembukaan kesempatan bagi taksi non-Puskopau itu dilakukan karena meningkatnya permintaan masyarakat dan jumlah unit taksi Puskopau yang terbatas. “Perhitungan dari Kementerian Perhubungan jika week endkeberadaan 100 taksi yang sekarang melayani penumpang di bandara kurang. Terkait itu kami berencana menambah jumlah taksi. Untuk itu kami sudah berbicara untuk memberi kesempatan kepada taksi lain agar bisa berpartisipasi di sana,” ujar Komandan Pangkalan TNI AU (Danlanud) Adi Soemarmo, Kolonel (Pnb) Indan Gilang B. Kepada wartawan, Senin (19/3/2018).

Advertisement

Berita tentang transportasi bandara itu menjadi berita utama halaman soloraya Harian Umum Solopos hari ini. Selain itu ada berita lokal lainnya seperti di bawah ini:

PAJAK KENDARAAN: Samsat Solo Hapus Biaya Pengesahan STNK

Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) atau Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Solo menghapus biaya administrasi pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Kebijakan penghapusan biaya pengesahan STNK tersebut mulai diberlakukan tanggal 14 Maret.

Advertisement

“Kami mendapatkan surat telegram dari Polri pada tanggal 13 Maret terkait penghapusan biaya pengesahan STNK di Samsat Solo. Setelah mendapatkan surat telegram langsung menerapkannya di lapangan,” ujar Kepala Seksi (Kasi) Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD) Pemprov Jateng, Nurma Riyanti mewakili Kepala UPPD Kota Solo Mardjudi.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif