Soloraya
Kamis, 15 Maret 2018 - 15:37 WIB

PILGUB JATENG 2018 : Penanganan Orang Gila Rusuh dan Penjinakan Bom di Simulasi Sispamkota Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kegiatan simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) jelang Pilgu Jateng di Solo, Kamis (15/3/2018). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

 

Polresta Surakarta mengadakan simulasi sispamkota menjelang pelaksanaan Pilgub Jateng 2018.

Advertisement

Solopos.com, SOLO — Anggota Kelompok Penyelengara Pemungutan Suara (KPPS) Manahan, Banjarsari, Solo, mulai membuka Tempat Pemungutan Suara (TPS) 5 Banjarsari, sekitar pukul 08.00 WIB. Hari itu adalah hari pencoblosan Pilgub Jateng 2018.

Belasan orang yang masuk Daftar Pemilihan Tetap (DPT) mulai berdatangan ke TPS untuk mencoblos. Proses pencoblosan baru berlangsung sepuluh menit ketika tiba-tiba dihentikan. Seseorang membawa bambu datang ke TPS 5 mengganggu proses pencoblosan.

Advertisement

Belasan orang yang masuk Daftar Pemilihan Tetap (DPT) mulai berdatangan ke TPS untuk mencoblos. Proses pencoblosan baru berlangsung sepuluh menit ketika tiba-tiba dihentikan. Seseorang membawa bambu datang ke TPS 5 mengganggu proses pencoblosan.

Warga yang melihat orang itu langsung marah dan menangkapnya. Warga langsung memukuli orang yang ternyata gila itu hingga babak belur.

Anggota Polresta Solo bersama Satpol PP yang sedang berpatroli langsung mengamankan orang gila itu. Proses pemungutan suara di TPS dilanjutkan kembali. Pasangan calon gubernur (cagub) dan calon gubenur (cawagub) nomor urut keluar sebagai pemenang.

Advertisement

Kemudian massa dari pasangan nomor urut dua tidak terima karena ada indikasi anggota KPPS tidak netral. Anggota Linmas bersama polisi membawa kotak suara ke KPU Solo. Namun, dalam perjalanan kotak suara dicuri orang.

Polisi yang menerima laporan langsung melakukan pengejaran. Empat orang pencuri kotak suara berhasil dilumpuhkan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Solo.

Massa pendukung pasangan cagub dan cawagub Jateng yang kalah melakukan unjuk rasa di depan kantor KPU menuntut pemilihan ulang. Massa mulai anarkistis dengan merangsek masuk ke dalam kantor KPU. Polwan mulai melakukan negosiasi dengan koordinator lapangan (korlap).

Advertisement

Upaya negosiasi tidak berhasil dan massa makin anarkistis. Pasukan pengendalian massa (dalmas) memasang kawat berduri di depan kantor KPU. Polisi juga menembakkan air dari mobil water cannon.

Ketua KPU Solo disandra massa. Anggota Brimob Detasemen C Pelopor Solo meledakkan pintu rumah yang dijadikan tempat menyandra Ketua KPU. Polisi berhasil menyelamatkan anggota KPU. Aksi teror tidak berhenti disitu.

Tim Gegana Brimob menemukan bom di kantor KPU. Robot penjinak bom datang mengeluarkan bom untuk diledakkan. Rangkaian kegiatan tersebut bagian dari Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) menjelang Pilkada Pilgub Jateng 2018.

Advertisement

Kapolresta Surakarta Kombes Pol. Ribut Hari Wibowo mengungkapkan sebanyak 770 personel akan diterjunkan selama pelaksanaan Sispamkota Pilgub Jateng. Simulasi itu sangat penting untuk pengamanan Kota Solo selama Pilgub Jateng.

“Kami ingin semua anggota sigap saat terjadi sesuatu. Tanpa harus diperintah sudah mengetahui tugasnya masing-masing. Sampai sejauh ini tidak ada potensi adanya kerusuhan di Solo,” kata dia.

Wakapolresta Surakarta AKBP Andy Rifai menjelaskan simulasi ini melibatkan semua kekuatan di Polresta. Semua gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) diperagakan dalam simulasi Sispamkota mulai dari ancaman bom, pencurian kotak suara, dan penyanderaan ketua KPU.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif