Jogja
Senin, 5 Maret 2018 - 18:55 WIB

Banjir di Gunungkidul Menghanyutkan Sepeda Motor dan Perahu

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Evakuasi sepeda motor siswa SMK Pelayaran 1 Tanjungsari. Beberapa wilatah Kecamatan Tanjungsari, Gunungkidul terkena banjir, Selasa (28/11/2017). (IST/Dok Satlinmas Rescue Istimewa Wil II Gunungkidul)

Hujan deras yang mengguyur wilayah Gunungkidul sejak Senin (5/3/2018) siang mengakibatkan kerusakan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Hujan deras yang mengguyur wilayah Gunungkidul sejak Senin (5/3/2018) siang mengakibatkan kerusakan di sejumlah wilayah.

Advertisement

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Gunungkidul masih terus melakukan pendataan terhadap potensi kerugian yang diderita.

Dampak hujan deras tersebut adalah banjir. Bahkan akibat sapuan air bah ini, sebuah perahu dan sepeda motor milik warga di Dusun Jelok, Desa Beji hanyut.

Salah seorang warga Jelok, Sukri mengatakan, peristiwa hanyutnya perahu dan motor milik warga tidak disangka-sangka oleh warga. Ini lantaran, warga salah memprediksi karena banjir bandar yang terjadi bukan karena luapan Sungai Oya, melainkan berasal dari aliran sungai kecil yang bermuara di Oya.

Advertisement

“Jelas kaget karena perahu itu ditambatkan di sungai kecil, tapi banjir bandang malah terjadi dan menghanyutkan kapal yang telah diamankan,” kata Sukri kepada wartawan, Senin.

Menurut dia, hal yang sama juga terjadi pada hanyutnya sebuah sepeda motor milik warga yang diparkir di dekat aliran sungai yang menuju Sungai Oya. “Motor hanyut karena ditinggal pemiliknya saat mencari rumput,” ungkapnya.

Ia menambahkan, hingga saat ini warga belum bisa melakukan pencarian dan mengangkat bangkai perahu yang hanyut. Hal itu dikarenakan, terkendala banjir yang ikut terjadi di Sungai Oya karena hujan deras yang terus mengguyur. “Tunggu surut dulu baru dicari,” ungkapnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif