SOLOPOS.COM - Paul Pogba (JIBI/Reuters/Andrew Couldridge)
Liga Champions diwarnai dengan hasil imbang yang diraih Manchester United.
Solopos.com, SEVILLA — Jose Mourinho ingin menunjukkan siapakah bos sesungguhnya di skuat Manchester United. Pelatih asal Portugal itu lagi-lagi mencoret Paul Pogba dari starting XI ketika timnya ditahan imbang Sevilla tanpa gol pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (22/2/2018) dini hari WIB.
Mourinho lebih memilih gelandang minim jam terbang, Scott McTominay, ketimbang pemain termahal United senilai 89 juta poundsterling tersebut sebagai starter. Eks pelatih Chelsea tersebut pun baru memasukkan Pogba setelah gelandang Ander Herrera mengalami cedera hamstring sehingga tidak bisa melanjutkan permainan pada menit ke-17.
Bukan hanya itu, Mourinho seolah “mengintimidasi” Pogba dengan menyodorkan lembaran taktik kepada gelandang asal Prancis tersebut sebelum masuk lapangan. Mourinho mencoba memberi instruksi kepada Pogba dengan kertas-kertas itu. Menariknya, salah satu instruksi itu mengenai defensive lateral free-kick alias cara bertahan ketika menghadapi tendangan bebas.
Ya, Mourinho agaknya tidak mau mengalah. Dia mencadangkan Pogba setelah pemainnya tersebut mengaku tidak puas dengan posisi yang diberikan Mourinho selama di United. Pogba mengeluh karena kerap dipasang sebagai gelandang bertahan, alih-alih sebagai gelandang serang sejak dipulangkan dari Juventus musim lalu.
Pogba juga membuat kesalahan ketika United takluk 0-1 dari Newcastle United di St. James Park, awal Februari 2018 ini. Pemain berusia 24 tahun tersebut kalah duel udara dengan Florian Lejeune ketika JonJo Shelvey melakukan tendangan bebas, hingga membuat Matt Ritchie mencetak gol ke gawang Setan Merah. Pogba pun ditarik keluar lapangan dan digantikan McTominay.
Setelah itu, Mourinho memilih McTominay sebagai starter ketika United menang 2-0 atas Huddersfield dan saat ditahan 0-0 di markas Sevilla. Lantas, bagaimana pendapat Mourinho mengenai McTominay?
“Bolehkah saya memelukmu? Terimakasih atas pertanyaan itu,” ujar Mourinho kepada Wartawan usai ditanyai mengenai McTominay.
“Dalam jumpa pers sebelumnya, saya ditanya tentang Pogba. Pertanyaannya seharusnya tentang anak itu [McTominay]. Saya pikir dia fantastis, dia bermain bagus. Dia memberi tekanan kepada [Pemain Sevilla, Ever] Banega, yang penting untuk dihentikan. Dia selalu nyaman, mengamankan bola. Dia brilian,” sambungnya seperti dilansir Dailymail.co.uk.