Sport
Kamis, 22 Februari 2018 - 19:25 WIB

LAGA UJI COBA : Persis Solo Siap Redam Tekanan Bhayangkara FC

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo menjalani sesi latihan bersama di Lapangan Bolon, Colomadu, Karanganyar, Selasa (13/2/2018). (JIBI/Solopos/M. Ferri Setiawan)

Laga Uji Coba akan menyajikan laga Persis vs Bhayangkara FC.

Solopos.com, SOLO — Meski bermain di kandang sendiri, Persis Solo diprediksi bakal mendapat tekanan kuat dari Bhayangkara FC saat kedua tim bertemu di laga uji coba di Stadion Manahan, Minggu (25/2/2018). Laskar Sambernyawa, julukan Persis Solo, tentu tidak ingin menjadi lumbung gol dari Juara Liga 1 2017 itu.

Advertisement

Manajer sekaligus Pelatih Persis Solo Freddy Muli mengaku sudah mengevaluasi hasil kurang memuaskan yang diraih anak asuhnya kala menghadapi Persibat Batang pada Senin (19/2/2018) lalu. Menurutnya, M. Wahyu dkk. masih lemah dalam mengantisipasi serangan balik lawan. Pelatih yang akrab disapa Opa itu mengakui program latihan yang dijalani anak asuhnya memang belum menyentuh materi strategi bermain dan taktik.

“Jadi, kemarin itu anak-anak mengembangkan sendiri pola serangannya. Ya memang masih kacau karena materi pelatihan belum sampai ke fase itu. Style of play belum ada. Saya lihat koordinasi dan komunikasi antarpemain masih kurang sehingga mereka banyak melakukan kesalahan yang mestinya tidak dilakukan,” jelas Freddy Muli kala berbincang dengan Solopos.com di Solo, Kamis (22/2/2018).

Menghadapi Bhayangkara FC yang diperluat 3-4 pemain asing, Freddy memprediksi anak asuhnya bakal mendapat tekanan kuat. Freddy mengakui materi pemain Persis Solo masih jauh di bawah Bhayangkara FC. Saat menghadapi Persibat Batang, Freddy mengandalkan Johan Yoga sebagai target man. Pemain dengan tinggi 182 cm itu ditopang oleh Sunarto sebagai playmaker.

Advertisement

Di lini sayap Freddy mempercayakan kepada Dedi Cahyono Putro dan Jalwandi. Sementara duet Eli Nasoka dan M. Wahyu mengisi barisan gelandang bertahan. “Gelandang bertahan seharusnya mampu menjadi jangkar tim yang bisa mengatur irama permainan. Laga kemarin saya lihat gelandang bertahan belum bisa bekerja maksimal. Ini jadi evaluasi kita,” ucap Freddy.

Barisan pertahanan juga menjadi fokus perhatian dari Freddy. Ini karena lawan yang akan dihadapi Laskar Sambernyawa berikutnya adalah jawara Liga 1 2017 yang punya barisan striker mumpuni. Persis saat ini punya tiga pemain yang berposisi sebagai stopper murni yakni Asyraq Gufron, Ikhwan Ciptady dan Oky Derry. Tiga pemain itu diharapkan bisa tetap fokus sepanjang pertandingan.

“Tekanan pasti akan lebih tinggi dibandingkan laga kemarin. Pemain belakang akan bekerja ekstra keras untuk meredam serangan Bhayangkara. Kita akan mengambil pelajaran berharga dari sini. Tidak apa-apa diserang secara bertubi-tubi. Saya memang ingin membiasakan pemain mendapat tekanan. Selama melawan tim internal, kita belum pernah mendapat tekanan kuat,” papar Freddy.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif