News
Rabu, 21 Februari 2018 - 18:42 WIB

Sepak Bola Brutal Liga Brasil 9 Kartu Merah & 13 Kuning, Tanding atau Perang?

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Momen-momen kerusuhan saat pertandingan Vitoria vs Bahia (Youtube)

Pertandingan derby sekota di salah satu Liga Brasil diwarnai adu jotos yang berujung 9 kartu merah.

Solopos.com, SALVALDOR – Sebuah kerusuhan brutal terjadi di salah satu kejuaraan sepak bola di Brasil. Kerusuhan tersebut membuahkan sembilan kartu merah dan 13 kartu kuning. Pertandingan harus dihentikan di menit ke-80 karena tim tuan rumah kekurangan pemain akibat kartu merah.

Advertisement

Kerusuhan brutal tersebut terjadi di  Liga sepak bola Negara Bagian Bahia atau kerap disebut dengan Campeonato Baiano pada pertandingan tim rival sekota Vitoria vs Bahia, Senin (19/2/2018). Pertandingan yang diselenggarakan di Stadion Barradao itu sudah panas sejak awal.

Kartu kuning pertama dikeluarkan wasit dari saku pada menit ke-2. Vitoria sebagai tuan rumah mampu unggul di menit ke-34 lewat kaki Denilson Pereira Junior. Babak pertama berjalan sangat keras, totalnya ada enam pemain diganjar kartu kuning di babak pertama.

Di babak kedua, suasana panas tak menyurut. Di menit ke-50, tim tamu, Bahia, dihadiahi tendangan penalti. Pemain tengah Vinicius Goes Barbosa de Souza sukses menyamakan kedudukan. Selebrasi Vinicius yang dilakukan di depan pendukung tim tuan rumah menyulut emosi pemain Vitoria. Perkelahian pun tak terhindarkan.

Advertisement

Adu Pukul

Dalam video yang viral, tampak beberapa pemain dari kedua tim terlibat adu pukul. Vinicius yang menjadi sasaran terkena beberapa bogem mentah dari beberapa pemain. Dilansir ESPN, Senin, wasit De Freitas memerlukan waktu 16 menit untuk meredakan situasi. Dalam waktu tersebut De Freitas mengumpulkan informasi untuk memberikan hukuman kepada beberapa pemain.

De Freitas langsung mengusir empat pemain Bahia, mereka adalah si penendang penalti Vinicius, kemudian Lucas Fonseca, dan dua pemain cadangan Edson dan Rodrigo Becao. Dari kubu Vitoria ada tiga pemain yang langsung diganjar kartu merah, yaitu Kanu, Denilson, dan Rhayner.

Advertisement

Pertandingan dilanjutkan, Vitoria melanjutkan pertandingan dengan delapan pemain, sedangkan Bahia sembilan pemain. Pertandingan dilanjutkan masih dengan tempo tinggi. Kemarahan para pemain seperti tak bisa dibendung. Memasuki menit ke-78 hingga 80, petaka untuk Vitoria terjadi. Pemain tengah Uillia Correira mendapat kartu kuning kedua setelah mengulang-ulang protes di depan wasit. Di menit ke-80 pemain belakang Bruno menendang bola mati milik Bahia, ia pun diusir dari lapangan karena mendapat kartu kuning kedua. Dengan jumlah pemain kurang dari tujuh, Vitoria dianggap kalah dengan skor 0-3.

Kerusuhan ini merupakan suatu hal yang ironis. Karena dalam pertandingan tersebut adalah pertama kalinya pendukung kedua tim diperbolehkan masuk stadion setelah larangan enam pertandingan. Pertandingan tersebut juga sudah dikampanyekan sebagai derby damai.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif