SOLOPOS.COM - Tim futsal dari pengurus cabang IPNU Bantul dan IPNU Sleman berfoto bersama sebelum bertanding di lapangan futsal Santiago Bridosono, Umbulharjo, Jogja, Minggu (18/2/2018). (Harian Jogja/Ujang Hasanudin)
Kebersamaan dan solidaritas IPNU merupakan hal utama yang akan terus dipupuk
Harianjogja.com, JOGJA-Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Pimpinan Wilayah DIY, mengelar turnamen futsal di lapangan futsal Santiago Bridosono Umbulharjo, Minggu (18/2/2018). Turnamen futsal tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan hari lahir (Harlah) IPNU ke-64.
Turnamen futsal dikuti oleh sembilan kelompok peserta yang merupakan perwakilan dari pengurus wilayah, pengurus cabang, pengurus anak cabang (PAC), hingga majelis alumni IPNU. “Kegiatan ini untuk membangun keakraban antar unsur pengurus IPNU,” kata Ketua Panitia Harlah IPNU ke-64 Khoyrul Anwar, Minggu.
Khoyrul mengatakan, kebersamaan dan solidaritas IPNU merupakan hal utama yang akan terus dipupuk para pengurus IPNU, yang jarang bertemu, kecuali dalam acara-acara besar. Harlah, merupakan momen bagi pengurus anak cabang maupun pengurus cabang di kabupaten/ kota DIY untuk bersilaturhim dan berbagi pengalaman.
Turnamen Futsal ini diawali pertandingan antara pengurus cabang Bantul kontra cabang Sleman. Pertandingan yang berlangsung selama dua kali 15 menit ini dimenangkan oleh Bantul dengan skor 2-1 melalui tendatang Ferry Irawan dan Fathurrahman. Sedangkan dari Sleman pencetak golnya Eka Annas.
Liga futsal ini berlangsung sampai sore hari. Selain turnamen futsal, rangkaian acara lainnya di antaranya pengajian dan diskusi pendidikan yang dipusatkan di Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) di Jalan Lowanu, Umbulharjo pada Sabtu (24/2/2018) malam.
“Kemudian dilanjutkan ziarah kebangsaan ke makam pendiri IPNU Muhammad Tholhah Mansur di Pemakaman Dongkelan. Pagi harinya dilanjutkan Rapat Pimpinan Wilayah [Rapimwal] IPNU DIY,” ungkap dia.