Jateng
Sabtu, 10 Februari 2018 - 14:50 WIB

INFRASTRUKTUR SALATIGA : Pot di Trotoar Rusak, Polisi dan Personel Satpol PP Turun Tangan

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aparat dari Polres Salatiga dan Satpol PP Kota Salatiga mengecek pot yang rusak di Jl. Brigjen Sudiarto, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jateng Rabu (7/2/2018) malam. (Facebook.com-?Aditya Bima Saputra)

Infrastruktur berupa pot tanaman yang terpasang di trotoar Kota Salatiga yang rusak memicu reaksi dari aparat kepolisian dan polisi pamong praja.

Semarangpos.com, SALATIGA – Infrastruktur berupa pot tanaman yang terpasang di trotoar Jl. Brigjen Sudiarto, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah (Jateng) tanpa sebab yang belum diketahui hancur berkeping-keping, Rabu (7/2/2018). Hancurnya fasilitas yang mempercantik trotoar itu memicu aparat Polres Salatiga dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Salatiga turun tangan demi mengecek langsung kondisi pot tersebut.

Advertisement

Tindakan aparat dari kedua instansi tersebut dipicu kiriman pengguna akun Facebook ?Aditya Bima Saputra yang mengunggah foto pot hancur di Jl. Brigjen Sudiarto. Pengguna akun Facebook tersebut mengaku mendapati pot sudah dalam keadaan hancur pada Rabu (7/2/2018) sekitar pukul 07.00 WIB.

Pengguna akun Facebook ?Aditya Bima Saputra menjelaskan pot itu sebelumnya utuh saat ia melintasi kawasan tersebut sekitar dua jam sebelumnya. Ia pun mengaku tak mengetahui penyebab pecahnya infrastruktur yang mempercantik trotoar di Kota Salatiga itu.

Sontak kisah itu memicu kemarahan netizen terhadap pelaku vandalisme alias perusakan yang tak bertanggung jawab. Cibiran pun ramai dilontarkan netizen meski belum mengetahui secara pasti pelaku vandalisme yang menyasar infrastruktur di Kota Salatiga itu.

Advertisement

Sementara itu, aparat Polres Salatiga dan Satppol PP Kota Salatiga kemudian mendatangi lokasi pot pecah itu pada malam harinya. Pengguna akun Facebook Aditya Bima Saputra sebagai pengunggah foto pot pecah itu pun sempat ditanyai aparat dari dua instansi tersebut. “Kebetulan saya lewat, ngobrol ditanyai motif pelaku dan kronologis. Yo ga ruh pak [Ya saya tak tahu], saya lewat kok pecah terus saya sharing saja di grup,” ungkapnya.

Insiden rusaknya infrastruktur yang terhitung baru di Kota Salatiga itu memicu aparat dari dua instansi itu untuk melakukan penyeledikan. Sedangkan untuk pot yang rusak, Dinas Lingkungan Hidup rencananya akan segera melakukan tindak lanjut. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif