Sport
Jumat, 9 Februari 2018 - 23:25 WIB

MOTO GP 2018 : Yamaha: Masukan Rossi Lebih Penting dibanding Vinales

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Valentino Rossi bersama tim Yamaha (Crash.net)

Moto GP 2018 diikuti oleh Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Solopos.com, SEPANG — Tim Yamaha mengakui lebih mendengarkan masukan Valentino Rossi ketimbang Maverick Vinales dalam pengembangan motor mereka, YZR-M1. Pengalaman Rossi yang sudah aktif di dunia Moto GP sejak 2000 dinilai amat penting untuk mengidentifikasi problem kuda besi. Hal tersebut diakui Direktur Tim Yamaha, Massimo Meregalli.

Advertisement

Setelah mendominasi dua hari pertama tes pramusim Sepang, Rossi dan Vinales sempat kesulitan dalam hal kecepatan pada hari terakhir. The Doctor menempati posisi kedelapan, sedangkan Vinales tercecer di posisi ke-18. Vinales yang sangat kecewa bahkan sampai menghentikan simulasi balapnya.

“Saya memutuskan untuk berhenti, catatan waktu lap saya tidak sesuai dengan harapan mereka,” cetus Vinales seperti dilansir Motorsport, Jumat (9/2/2018). Saat itu Rossi tampak lebih tenang meski masih mencari tahu penyebab kemunduran Yamaha. “Saya pikir bisa menjadi lebih cepat dan kenyataannya kami kesulitan. Kami harus mengidentifikasi masalahnya,” ucap Rossi.

Terlepas fakta Vinales adalah pembalap pertama yang memperbarui kontraknya, Yamaha rupanya mencari solusi masalah di Sepang dengan mendengarkan masukan Rossi. Peraih tujuh gelar juara kelas premier itu dinilai berkompeten dan mapan untuk pengembangan YZR-M1 yang sempat kedodoran musim lalu.

Advertisement

Rossi pun diharapkan mengikuti langkah Vinales memperpanjang kontrak di tim Garpu Tala, setidaknya untuk satu tahun lagi. “Penilaian Valentino lebih penting daripada yang dimiliki Maverick dan ini normal,” ujar Meregalli.

Menurut Meregalli, Vinales mestinya bisa mengambil keuntungan dan belajar banyak dari Rossi. Meregalli tak menampik setiap pembalap memiliki gaya berkendara dan membutuhkan beberapa penyesuaian tertentu. “Namun motor kami hanya bisa dikendarai dengan satu cara. Jika basisnya bagus, keduanya akan senang,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif