News
Sabtu, 27 Januari 2018 - 16:00 WIB

SMAN 3 Solo Terima Hibah Bus Eksklusif untuk Operasional Sekolah

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kepala SMAN 3 Solo Makmur Sugeng dan Ketua Komite SMAN 3 Solo Sabar Narimo berpose di depan bus untuk operasional dan pengembangan SMA setelah diserahterimakan, Sabtu (27/1/2018). (Mulyanto Utomo/JIBI/Solopos)

SMAN 3 Solo menerima hibah bus eksklusif.

Solopos.com, SOLO — Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Solo menerima hibah bus eksklusif senilai Rp700 juta-an dari Komite dan Dewan Pakar SMAN 3 Solo untuk operasional dan pengembangan sekolah, Sabtu (27/1/2018).

Advertisement

Serah terima bus dilakukan di gedung SMAN 3 setempat oleh Ketua Komite SMAN 3 Solo Sabar Narimo, kepada Kepala SMAN 3 Solo Makmur Sugeng, disaksikan segenap pengurus komite, dewan pakar, para guru, sejumlah siswa, dan para donatur.

“Impian memiliki bus ini akhirnya menjadi kenyataan. Saya berterima kasih kepada segenap anggota komite yang telah bekerja keras mewujudkan impian kami ini,” kata Makmur Sugeng dalam kata sambutannya.

Sementara Bendahara Komite Ir. Bambang Nurhadi M.Sc. menyebutkan pengadaan bus untuk SMAN 3 Solo itu berasal dari dana corporate social responsibilty (CSR) maupun personal social responsibility (PSR) yang bisa dipertanggungjawabkan dari sejumlah mitra BUMN serta para pengusaha.

Advertisement

“Karena itu, hari ini saya mengajak Bapak Charles Angriwang selaku Ketua Asosiasi Aspal Beton jauh-jauh dari Kupang untuk menyaksikan serah terima bus ini. Beliau salah satu yang memberikan dana CSR untuk pengadaan bus ini, selain sejumlah teman yang saya ajak dari Kupang Nusa Tenggara Timur ini,” kata Bambang Nurhadi yang akrab disapa Nanung ini.

Makmur Sugeng mengatakan, impiannya memiliki bus untuk operasional dan pengembangan sekolah ini dirasa sudah saatnya diwujudkan mengingat meningkatnya aktivitas para siswa dalam berbagai kegiatan di luar sekolah.

Bus berspesifikasi medium dengan model Magneto Vision itu dipesan secara khusus di Karoseri New Armada Magelang. Selama hampir enam bulan bus itu dirancang di Magelang, dan baru Kamis lalu dikirim ke Solo.

Advertisement

“Kami berharap, dengan keberadaan bus operasional untuk pengembangan kemajuan sekolah ini akan memacu prestasi para siswa kami yang selama ini jika mengadakan kegiatan harus menyewa bus,” papar Makmur Sugeng.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif