SOLOPOS.COM - Malakeh Jazmati (JIBI/Solopos/Reuters/Hannibal Hanschke)
Kisah inspiratif kali ini tentang seorang pengungsi Suriah yang menjadi koki di acara Berlin Film Festival.
Solopos.com, BERLIN – Perang saudara yang terus bergejolak di Suriah membuat kehidupan rakyat sengsara. Bahkan, banyak rakyat Suriah yang memilih mengungsi ke negara lain demi menyelamatkan diri.
Salah satu dari sekian banyak pengungsi Suriah yang sukses menjalani kehidupan di negara lain adalah Malakeh Jazmati. Wanita berusia 30 tahun asal Suriah itu kini menetap di Berlin, Jerman, bersama suaminya. Di sana, dia merintis usaha katering yang laris manis.
Kemampuan memasak yang mumpuni membuatnya dipilih menjadi salah satu koki yang menghidangkan makanan untuk tamu khusus di acara Berlin Film Festival.
Dikutip dari Reuters, JUmat (26/1/2018), Malakeh Jazmati diminta menyajikan hidangan khas Suriah di acara tersebut. Dia bakal bekerja sama dengan juru masak dari manajemen Berlinale Martin Scharff dan seorang koki berdarah Lebanon-Amerika Serikat, Barbara Massaad.
Rencananya, Malakeh Jazmati menghidangkan makanan spesial untuk 400 tamu undangan Berline Film Festival yang digelar 15 Februari 2018 mendatang. Kesempatan emas ini membuat Malakeh sangat senang.
“Saya sangat senang mendapatkan kesempatan ini. Rasanya seperti mimpi yang menjadi kenyataan. Saya tidak pernah membayangkan bisa menghidangkan makanan untuk tamu VIP,” katanya.
Dipilihnya Malakeh Jazmati ini sebagai cerminan misi dari Berlim Film Festival untuk menampilkan berbagai film yang mengangkat isu sosial dan politik di dunia.
Pihak penyelenggara membuat program khusus untuk pengungsi dan imigram pada 2016. Program ini dibuat setelah Eropa kedatangan lebih dari satu juta pengungsi dari Asia Barat dan Afrika.