SOLOPOS.COM - Alberto Puig/Motogp.com
Alberto Puig jadi manajer Honda menggantikan Livio Suppo.
Solopos.com, AALST—Alberto Puig dipercaya Honda untuk menduduki jabatan sebagai Team Principal atau Team Manager Honda di MotoGP sepeninggal Livio Suppo yang hengkang di akhir musim 2017.
Tugas berat pun menanti Puig untuk mempertahankan sederet gelar juara yang berhasil direbut Honda pada 2017. Tim pabrikan Jepang ini sukses menyabet tiga title sekaligus, yakni juara pembalap lewat Marc Marquez, juara tim, dan juara konstruktor.
Tak hanya itu, mantan rider asal Spanyol ini juga harus memastikan kursi pembalap aman hingga musim 2019 mendatang. Maklum, kontrak para pembalap andalan Honda ini habis di akhir musim 2018 ini. (baca: MOTOGP 2017 : Rossi-Vinales akan Jadi Duo Terburuk Yamaha?)
Sepanjang kariernya di dunia balap, Spaniard berusia 50 tahun ini pernah sekali naik podium utama saat terjun di ajang GP 500 pada 1995 silam. Sejak meninggalkan trek, Puig lambat laun dikenal sebagai salah satu manajer yang paling dihormati di arena balap. Salah satunya adalah posisinya sebagai manajer Dani Pedrosa.
Sebelum naik jabatan, lelaki kelahiran Barcelona ini didapuk menjadi penasehat Honda Racing Corporation (HRC) atau Direktur Honda di ajang Asia Talent Cup dan British Talent Cup.
“Saya sangat senang dengan kesempatan yang diberikan HRC kepada saya untuk Repsol Honda. Saya sudah bersama Honda selama 25 tahun terakhir sepanjang berkarier profesional. Pertama kali sebagai pembalap kemudian menjadi manajer tim lalu jadi pemimpin untuk pembalap Honda asal Asia yang ada di seluruh dunia,” paparnya, dilansir Crash.net, Senin (15/1/2018).
Puig akan memulai peran barunya di Honda di tes pra musim Moto GP 2018 di Sirkuit Sepang, bulan ini. Ia akan bekerja sama dengan Direktur Manajer Umum Operasional Balapan Honda, Tetsuhiro Kuwata dan Manajer Teknis Honda, Takeo Yokoyama.
“Kami senang Alberto memeroleh peran baru sebagai manajer tim Repsol Honda. Ia sudah menjadi bagian dari keluarga HRC selama bertahun-tahun. Kami percaya akan kemampuan serta pengalamannya di dunia balap motor level tertinggi,” jelasnya.