Soloraya
Jumat, 12 Januari 2018 - 14:25 WIB

PILKADA 2018: Inilah Serangkaian Tes Kesehatan untuk Cabup dan Cawabup di Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Farida Trisnaningtyas  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi klinik gigi dan mulut RSUD Dr Moewardi Solo yang digunakan untuk medical check up tujuh pasangan calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) di Provinsi Jawa Tengah, Jumat (12/1/2018). (Nicolous Irawan/JIBI/SOLOPOS)

Serangkaian tes kesehatan yang harus dijalani Calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Provinsi Jawa Tengah di RSUD Moewardi.

Solopos.com, SOLO—Calon bupati (Cabup) dan calon wakil bupati (Cawabup) Provinsi Jawa Tengah mesti melalui beberapa tahapan tes dalam medical check up (MCU) yang digelar di RSUD Moewardi, Jumat-Sabtu (12-13/1/2018). Pemeriksaan kesehatan ini mengacu pada standardisasi MCU nasional, yakni meliputi tes fisik seperti jantung, mata, gigi, dan telinga hidung mulut (THT).

Advertisement

Ketua Tim Pelaksana MCU Cabup dan Cawabup Provinsi Jawa Tengah RSUD Dr. Moewardi, dr. H.M. Bambang Purwanto, mengatakan mereka mendapat tugas negara untuk memeriksa para kandidat kepala daerah.

“Kami sebagai pelaksana akan lakukan seprofesional mungkin sehingga calon betul-betul sehat jasmani-rohani. Dengan demikian, mereka bisa maksimal saat terpilih kemudian menjalankan tugas sebagai pejabat, pelayan, dan abdi masyarakat,” paparnya, saat ditemui Solopos.com di kantornya, Jumat (12/1/2018).

Pada hari pertama, Jumat, para calon kepala daerah ini menjalani serangkaian tes kesehatan jantung dengan treadmill, ekokardiografi, dan USG karotis. Mereka juga mengikuti tes kesehatan mata, gigi dan mulut.

Advertisement

Sedangkan pada hari kedua, Sabtu, mereka akan melakoni tes psikiatri lengkap, THT, paru-paru, dan bagian dalam tubuh.

Di sisi lain, poin penilaian dari tes ini adalah kesehatan fisik, fungsi organ tubuh hingga narkoba. Ia berharap hasilnya sesuai sesuai standar yang diharuskan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

“Hasil pemeriksaan targetnya dikirim ke KPU Senin [15/1/2018]. Akan tetapi, hasil maksimal kami kirim Selasa [16/1] agar bisa segera diproses oleh KPU setempat,” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif