Soloraya
Senin, 8 Januari 2018 - 23:35 WIB

PILKADA 2018 : Yuro Bercerai, Banteng Liar Karanganyar Cabut Dukungan

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu Karanganyar, Sastro Suparjo, duduk bersama Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menyimak deklarasi dukungan terhadap pasangan Yuro, Minggu (7/5/2017). (Kurniawan/JIBI/Solopos)

Banteng Liar mencabut dukungan mereka untuk pasangan Juliyatmono-Rohadi Widodo (Yuro) yang kini sudah pecah.

Solopos.com, KARANGANYAR — Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Marhaenis Banteng Liar Bersatu Karanganyar mencabut dukungan mereka untuk pasangan Juliyatmono-Rohadi Widodo (Yuro). Pencabutan dukungan itu menyusul pecahnya pasangan pemenang Pilkada 2013 tersebut menjelang Pilkada 2018.

Advertisement

Sebagaimana diinformasikan, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP dan DPP Partai Golkar memberikan rekomendasi bagi Juliyatmono sebagai calon bupati (cabup) berpasangan dengan Rober Christanto pada Pilkada 2018.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu Karanganyar pernah mendeklarasikan diri mendukung Yuro jilid II di Kadipiro, Bejen, Karanganyar, Minggu, 7 Mei 2017. Deklarasi di rumah Ketua Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu, Sastro Suparjo alias Sastro Pecok, itu dihadiri Juliyatmono dan ratusan sukarelawan.

Advertisement

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu Karanganyar pernah mendeklarasikan diri mendukung Yuro jilid II di Kadipiro, Bejen, Karanganyar, Minggu, 7 Mei 2017. Deklarasi di rumah Ketua Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu, Sastro Suparjo alias Sastro Pecok, itu dihadiri Juliyatmono dan ratusan sukarelawan.

Banteng Liar Karanganyar menilai pembangunan di Bumi Intanpari di bawah kepemimpinan Yuro jilid I sudah dapat dirasakan masyarakat Karanganyar. “Kami mencabut dukungan Yuro jilid II karena kami tak ingin menyakiti Pak Juliyatmono dan Pak Rohadi Widodo. Saat ini kami bersikap netral secara kelembagaan. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Pak Juliyatmono dengan Partai Golkar serta Pak Rohadi Widodo dengan PKS,” kata Sastro Pecok saat ditemui wartawan di kediamannya, Senin.

Baca juga:

Advertisement

PILKADA 2018: PKS Karanganyar Merasa Ditinggal Juliyatmono

Banteng Liar Dukung Juliyatmono-Rohadi

Hal senada dijelaskan Sekretaris Ormas Marhaenis Banteng Liar Bersatu Karanganyar, Langking Siswandaru. Banteng Liar Karanganyar merupakan organisasi independen, berwatak nasional kerakyatan, dan berasaskan Pancasila 1 Juni 1945. Sikap pencabutan dukungan Yuro jilid II sudah dilakukan melalui tahap musyawarah dan mufakat di internal Banteng Liar Karanganyar seluruh jajaran pimpinan dan anggota.

Advertisement

“Kendati netral, kami berharap pilkada di Bumi Intanpari mendatang dapat dilakukan secara demokratis. Kami berharap pula ke penyelenggaraan dan pengawas pilkada agar bersikap tegas terhadap politik uang dan kampanye hitam. Pasangan calon terpilih di Karanganyar nanti diharapkan dapat berorientasi ke depan, berdedikasi yang kuat kepada rakyat, bermental terbuka/transparan, tak feodal, menghindari pemikiran berbau SARA, dan memiliki mental spiritual kebangsaaan yang tak ingkar dari fondasi negara,” katanya.

Terpisah, anggota Komisioner Divisi Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar, Muhammad Maksum, mengatakan jadwal pendaftaran pasangan calon di pilkada Karanganyar dibuka Senin-Rabu (8-10/1/2018). Di hari pertama pendaftaran, tidak ada satu pun pasangan calon yang mendaftar ke KPU Karanganyar.

“Kami sudah menyiapkan segalanya terkait pendaftaran pilkada. Setiap pasangan calon dan parpol pengusung harus memperhatikan persyaratan pencalonan sekaligus syarat calon secara pribadi,” kata dia.

Advertisement

Syarat pencalonan itu salah satunya rekomendasi parpol. Sedangkan syarat pribadi yaitu identitas diri. Syarat pencalonan harus dipenuhi selama jadwal pendaftaran berlangsung. “Syarat pasangan calon pribadi ketika ada perbaikan, masih dipersilakan memperbaiki hingga Selasa [16/1/2018]. Itu semua sudah disosialisasikan ke seluruh parpol,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif