SOLOPOS.COM - Jip Lava Tour Merapi yang mengalami kecelakaan. (Harian Jogja/Abdul Hamid Razak)
Korban sempat mendapatkan perawatan intensif
Harianjogja.com, SLEMAN-Sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit lantaran luka-luka yang dialami, korban kecelakaan Jeep Lava Tour Merapi Fatunhikmah, 50, Warga Gabus Pati, akhirnya meninggal dunia. Korban menghembuskan napas terakhir pada Senin (8/1/2018) sekitar pukul 02.00 WIB.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman Shavitri Nurmala Dewi membenarkan meninggalnya korban. “Sempat kritis kemudian dirawat di RS Panti Rapih. Meninggal di RS,” katanya kepada Harianjogja.com, Senin (8/1/2018).
Saat kecelakaan, korban mengalami luka sobek pada bagian dahi kiri dan pipi kanan. Korban juga mengalami pendarahan pada hidung dan telinga dan belum sadar. “Ini sehabis apel saya langsung ke Panti Rapih,” katanya.
Saat kecelakaan, korban mengalami luka sobek pada bagian dahi kiri dan pipi kanan. Korban juga mengalami pendarahan pada hidung dan telinga dan belum sadar. “Ini sehabis apel saya langsung ke Panti Rapih,” katanya.
Baca juga : Kronologi Kecelakaan Jeep Lava Tour
Dispar sendiri sudah menangani para korban sejak kasus kecelakaan terjadi, Minggu kemarin. “Kami akan undang para operator jeep bersama Polsek dan Polres,” ujarnya saat ditanya langkah selanjutnya terkait kasus tersebut.
Data Korban MD:
Fatunhikmah, 50, Warga Gabus Pati.
Luka: sobek dahi kiri dan pipi kanan, pendarahan hidung dan telinga, dan belum sadar. Sempat dirawat di RS Panti Rapih, korban akhirnya meninggal dunia.
Data Korban Luka:
-Sigit Purnama, 40, warga Kutoharjo Pati (tidak mengalami luka)
-Sahwaita Sakwas Kusuma, 6, luka memar bahu kiri
-Nail Huga, 15, patah tangan kiri
-Kasmiyati, 41, luka memar pipi kiri
-Puji hadiyanti, 19, luka lecet jari tangan dan kaki kanan
Sopir Jeep
Wisnu Joko Santoso, 18, luka sobek di bagian dahi dan lecet tangan kanan.
Sopir Bus
Adhi Cahyono, warga Pandensari, Sawah Besar Semarang