SOLOPOS.COM - Taman di tepi Kali Semarang, Kota Semarang, Jateng. (Instagram-@hendrarprihadi)
Infrastruktur berupa taman di tepi Kali Semarang masih kurang indah dengan adanya bangunan di bantaran sungai.
Semarangpos.com, SEMARANG – Di tepi Kali Semarang, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), kini ada infrastruktur berupa taman indah yang menyejukkan mata. Namun demikian, di sisi lain Kali Semarang, masih ada bangunan di bantaran sungai yang menjorok ke aliran sungai dan dinilai dapat mengganggu pemandangan.
Warganet yang kebanyakan mengaku sebagai warga Kota Semarang pun ramai mengeluh kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prilhadi melalui media sosial Instagram. Menurut mereka, bangunan di bantaran Kali Semarang itu membuat lingkungan tampak kumuh meski di sisi lainnya sudah ada taman. “Bangunan liar di bantaran kanan sungai kok gimana gt ya pak kalo dipandang,” ungkap pengguna akun Instagram @chriz_alexandria.
“Barangkali sepanjang bantaran sungai dinetralkan dari bangunan liar agar fungsi sungai itu sendiri kembali seperti semula. Sejauh ini kinerja bapak luar biasa. Wali kota favorit pokoknya,” tulis pengguna akun Instagram @armansugianto.
Menanggapi hal itu, Hendi—sapaan akrab Hendrar Prihadi—menyatakan akan memperbaiki tampilan infrastruktur di Kota Semarang satu per satu, bukan keseluruhan dalam waktu singkat. “Yang kanan kok masih begitu pak? Satu per satu dibenahi njeh,” ungkap wali kota Semarang melalui akun Instagramnya, @hendrarprihadi, Jumat (15/12/2017).
Bukan hanya di Kali Semarang, warganet berharap Hendi tegas memerintahkan jajarannya untuk merapikan semua bantaran sungai di Kota Semarang. Selain membuat tampilan lingkungan terkesan kumuh, bangunan di bantaran sungai yang menjorok ke aliran air dianggap dapat membahayakan penghuninya.
Terlepas dari bangunan di bantaran sungai itu, kawasan tepi Kali Semarang kini sudah semakin cantik dengan adanya taman baru dengan tanaman hijaunya. Sejumlah bangunan di salah satu sisi bantaran sungai pun sudah tak ada dan digantikan dengan taman cantik yang juga dilengkapi lampu hias. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya