Soloraya
Kamis, 14 Desember 2017 - 20:15 WIB

Jadi Kampung IT, Setiap Rapat Desa Klaten Ini Disiarkan Live Streaming

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, memencet bel saat peresmian Desa Pundungan, Kecamatan Juwiring sebagai kampung IT, Kamis (14/12/2017). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Desa Pundungan, Klaten, dicanangkan sebagai kampung IT.

Solopos.com, KLATEN — Desa Pundungan, Kecamatan Juwiring, Klaten, dideklarasikan menjadi kampung information technology (IT). Desa ini sudah memiliki website yang memuat berbagai informasi tentang desa tersebut.

Advertisement

Tak hanya itu, via website itu, warga setempat bahkan yang tinggal dan bekerja di luar negeri bisa mengikuti jalannya rapat-rapat desa disiarkan live streaming. Kepala Desa Pundungan, Danang Setiawan, mengatakan website desa dibuat untuk memberikan informasi tentang desa serta menjadi tempat mengelola keluhan masyarakat.

Website tersebut bisa menjadi media bagi para perantau asal Pundungan untuk melihat perkembangan kampung halaman mereka. “Ini juga sebagai bentuk keterbukaan dari pemerintah desa. Bisa saja nanti rapat-rapat penting di desa itu disiarkan langsung melalui streaming,” kata Danang saat ditemui di sela-sela pencanangan kampung IT di kantor Desa Pundungan, Kamis (14/12/2017).

Selain pembuatan website, pengembangan kampung IT juga dilakukan dengan memasang perangkat wireless fidelity (wifi). Pada 2018, ditargetkan sudah ada tiga perangkat Wifi yang dipasang di beberapa titik strategis desa setempat.

Advertisement

Untuk pengembangan Wifi itu, dana yang dibutuhkan sekitar Rp50 juta. Saat ini, satu perangkat Wifi sudah terpasang di kantor desa.

Terkait dana pengembangan kampung IT, Danang mengatakan bakal merangkul warga Pundungan yang sukses di perantauan. Selain itu, pengembangan diupayakan dengan bekerja sama sejumlah perusahaan di sekitar Pundungan.

“Kami ajak perantauan untuk bisa menjadi donatur agar masih memiliki rasa memiliki Desa Pundungan,” katanya.

Advertisement

Lebih lanjut, Danang menjelaskan pengembangan kampung IT masuk dalam master plan pengembangan potensi Desa Pundungan. Salah satu pengembangan potensi yakni objek wisata edukasi dan budaya memanfaatkan alur Kali Pusur.

“Kami akan buat dulu ruang terbuka hijau yang nyaman memanfaatkan lahan-lahan kosong,” katanya.

Pencanangan kampung IT dilakukan Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat menggelar sambang warga di Pundungan, Kamis siang. Terkait pencanangan tersebut, Mulyani berharap bisa dilakukan ke desa lainnya.

“Harapan saya itu setiap kecamatan ada dua kampung IT yang salah satunya mengembangkan website, menjadi media untuk transparansi anggaran pemerintah desa,” kata Mulyani.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif