Sport
Kamis, 7 Desember 2017 - 09:10 WIB

LIGA CHAMPIONS : Kylian Mbappe Pecahkan Rekor Benzema

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kylian Mbappe (JIBI/REUTERS/Gonzalo Fuentes)

Liga Champions diwarnai dengan Kylian Mbappe yang memecahkan rekor.

Solopos.com, MUNICH — Paris Saint Germain (PSG) dipaksa menelan kekalahan 1-3 di markas Bayern Munich pada partai penutup Grup B Liga Champions di Allianz Arena, Munich, Rabu (6/12/2017) dini hari WIB. Meski demikian, bintang PSG, Kylian Mbappe, sepertinya tidak perlu terlalu meratapi kekalahan tersebut.

Advertisement

Mbappe memecahkan rekor lewat gol semata wayangnya ke gawang Bayern. Itu merupakan gol ke-10 miliknya di turnamen sepak bola antarklub paling prestisius di Eropa. Mbappe memerlukan hampir dua tahun untuk mencapai 10 gol di Liga Champions. Sepuluh gol Mbappe di Liga Champions itu terperinci enam gol bersama AS Monaco pada musim lalu dan empat gol dengan kostum PSG pada musim ini.

Mbappe pun tercatat sebagai pemain termuda yang bisa menyentuh 10 gol dalam sejarah Liga Champions dengan usia 18 tahun, 11 bulan, dan 15 hari. Dia memecahkan kompatriotnya dari Prancis, Karim Benzema, yang menggapai gol ke-10 di Liga Champions pada usia 20 tahun, 10 bulan, dan 2 hari. Hebatnya, Mbappe hanya memerlukan 15 pertandingan untuk menggapai 10 gol tersebut.

Dengan  usia yang masih sangat muda, Mbappe sudah menunjukkan potensi besarnya di jagat Eropa. Sebelumnya, Mbappe juga telah memecahkan rekor Patrick Kluivert sebagai remaja dengan gol terbanyak di Liga Champions ketika membantu PSG merobohkan Anderlecht 4-0, Oktober 2017 silam.

Advertisement

Selain itu, gol semata wayang Mbappe juga memastikan PSG mengunci status juara Grup B. PSG dan Bayern memang sama-sama mengoleksi 15 poin dalam enam pertandingan di Grup B. Tapi gol Mbappe di kandang Bayern membuat PSG unggul head-to-head dan berhasil finis  sebagai juara grup.

Kubu Bayern cukup puas meski gagal menggeser PSG dari puncak. Die Roten, julukan Bayern, mampu melampiaskan dendam atas kekalahan mereka 0-3 di Paris, September 2017 lalu. Kemenangan ini sekaligus menghentikan rekor sempurna PSG di fase grup Liga Champions musim ini.

“Anda tidak lagi merasa tim lain lebih superior dari kami. Kami tetaplah Bayern,” jelas gelandang serang Bayern, Thomas Muller, dilansir goal.com.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif