Soloraya
Rabu, 6 Desember 2017 - 19:35 WIB

BAB di Sungai Ngabetan, Warga Klaten Meninggal

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Seorang warga ditemukan sudah menjadi mayat.

Solopos.com, KLATEN — Seorang pria ditemukan meninggal dunia di sungai di Dukuh Ngabetan, Desa Kadibolo, Kecamatan Wedi, Klaten, Rabu (6/12/2017). Kematian korban diduga karena terpeleset ke sungai saat buang air besar (BAB).

Advertisement

Penemuan mayat Suwanto, 35, warga Dukuh Bogem RT 003/RW 003, Desa Bogem, Kecamatan Bayat, Klaten, diketahui oleh Ari Supriastuti, 40, warga Dukuh Ngabetan, Desa Kadibolo.

Saat Selasa malam pukul 20.30 WIB ia melihat motor korban terparkir di tepi sungai. Ia tak menggubris motor itu karena menduga milik orang yang sedang mencari ikan.

Lalu, pagi harinya ia menjumpai sepeda motor yang sama di lokasi yang sama. Ia lantas memeriksa sekitar sungai dan mendapati tubuh seorang laki-laki dalam posisi tengkurap. Ia lantas menemui rekannya yang berjualan tak jauh dari lokasi kejadian.

Advertisement

Di lokasi kejadian, menurut Ari, banyak warga berkerumun. Salah seorang warga sempat membalikkan jenazah untuk melihat wajah korban. Namun, tetap tak ada yang mengenalinya.

Lalu, seorang warga lain berusaha membuka jok motor dan menemukan secarik kertas berisi nomor ponsel. “Saya hubungi nomor itu dan ternyata istrinya. Tak lama kemudian dia mendatangi lokasi kejadian,” kata Ari, sebagaimana tertulis dalam rilis kepada Solopos.com, Rabu (6/12/2017).

Kapolsek Wedi, AKP Sunarso, mengatakan Polsek bersama Unit Identifikasi Polres Klaten dan tim media Puskesmas Wedi segera mendatangi lokasi kejadian. Menurut hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Advertisement

“Korban diduga terjatuh saat buang air besar. Sebab, posisi celana ditemukan melorot dan di duburnya terdapat kotoran,” kata Kapolsek.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif