Soloraya
Rabu, 22 November 2017 - 08:35 WIB

Mulai Januari 2018, Warga Miskin Bisa Rawat Inap Gratis di RSUD Wonogiri

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana di depan Ruang IGD RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, Senin (26/6/2017). (Ahmad Wakid/JIBI/Solopos)

Kepala Dinas Kesehatan Wonogiri menyiapkan fasilitas rawat inap gratis di RSUD.

Solopos.com, WONOGIRI — Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Wonogiri Adhi Dharma yang baru dilantik pada Senin (20/11/2017) langsung tancap gas menyiapkan perangkat menghadapi program rawat inap gratis bagi pasien kelas III RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso yang akan direalisasikan Januari 2018.

Advertisement

Perangkat yang disiapkan berkaitan dengan tata kelola pembiayaan dan sistem kepesertaan program. Adhi dilantik Bupati Joko Sutopo, Senin. Kala itu Bupati juga melantik Camat Paranggupito, Eko Nur Haryono, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Kecamatan Pracimantoro. Begitu pula Direktur Utama PD BPR Giri Sukadana, Suparmo.

Adhi kepada Solopos.com, Selasa (21/11/2017), mengatakan persiapan realisasi program rawat inap gratis dilakukan secara terpadu antara Dinkes, Dinas Sosial, dan RSUD. Dinas Sosial sudah menyiapkan database warga miskin yang akan menjadi peserta program. (Baca: Pembangunan RSUD Wonogiri Berlanjut, Harus Rampung Desember 2017)

Selanjutnya data tersebut akan diverifikasi lalu ditetapkan dengan surat keputusan (SK) Bupati. Hal itu sesuai petunjuk Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Advertisement

“Perbup [Peraturan Bupati] sedang diproses. Sisa waktu satu setengah bulan ini insya Allah sudah beres semua. Tinggal nanti sarana dan prasarana di RSUD yang sekarang ini masih proses pembangunan [gedung rawat inap tiga lantai]. Mohon doa restunya tahun ini [pembangunan] rampung, jadi Januari program bisa langsung dijalankan,” kata mantan Kabid Pelayanan Medik RSUD Wonogiri itu.

Selain itu Adhi akan membuat Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Puskesmas, tahun depan. Dinkes akan mengidentifikasi puskesmas terlebih dahulu untuk mengetahui dari 34 puskesmas di Wonogiri mana saja yang sudah siap dari sisi sumber daya manusia (SDM), sarana dan prasarana, dan infrastruktur.

Puskesmas yang akan dinaungi BLUD tidak langsung semua, tetapi beberapa puskesmas dulu. “Program rutin akan terus kami laksanakan, seperti penanggulangan penyakit menular berbasis lingkungan. Terlebih sekarang ini sudah mulai hujan terus. Nanti kami intensifkan penyuluhan dan sosialisasi termasuk permasalahan sosial kesehatan tetap menjadi fokus, seperti penanganan kesehatan terhadap orang dipasung dan penderita gangguan jiwa,” imbuh Adhi.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif