Soloraya
Jumat, 27 Oktober 2017 - 18:15 WIB

PENEMUAN BAYI SUKOHARJO : Dikira Boneka ternyata Mayat Bayi Mengambang di Tepi Bengawan Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi (Dok/JIBI/Solopos)

Seorang pemancing ikan menemukan mayat bayi mengambang di Sungai Bengawan Solo wilayah Grogol, Sukoharjo.

Solopos.com, SUKOHARJO — Warga Desa Kadokan, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, digegerkan penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki di pinggir Sungai Bengawan Solo, Jumat (27/10/2017) sekitar pukul 11.00 WIB. Bayi itu diperkirakan baru lahir dengan usia kandungan delapan bulan.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Jumat, mayat bayi ditemukan kali pertama oleh Muladi, warga Desa Laban, dan Basir, warga Desa Kadokan. Kala itu, mereka tengah memancing ikan di pinggir sungai.

Mereka kaget saat ada benda mirip boneka yang terapung di bawah jembatan. Saat didekati ternyata benda itu adalah mayat bayi.

Mereka lantas melaporkan penemuan bayi itu kepada perangkat desa setempat yang diteruskan ke Polsek Grogol. Tak lama kemudian, petugas bersama tim medis dari Puskesmas Grogol mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi mayat bayi.

Advertisement

“Jenis kelamin bayi itu laki-laki. Hasil pemeriksaan awal diperkirakan janin bayi itu meninggal sejak dua hari lalu,” kata seorang bidan Desa Kadokan, Farida Rahmawati, saat ditemui wartawan, Jumat.

Saat ditemukan masih terdapat tali pusar di perut bayi yang ditemukan dalam kondisi tengkurap itu. Mayat bayi itu ditemukan di sekitar semak belukar di pinggir sungai. Saat kejadian, sejumlah warga tengah memancing ikan di pinggir sungai.

Petugas lantas membawa bayi itu menggunakan mobil ambulans ke RSUD dr. Moewardi, Kota Solo, untuk divisum. “Sekarang [mayat bayi] dibawa ke rumah untuk divisum,” ujar dia.

Advertisement

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Grogol, Ipda Abdillah, mewakili Kapolsek Grogol, AKP Dani Herlambang, mengatakan masih menunggu hasil visum bayi dari rumah sakit. Petugas telah memeriksa sejumlah saksi yang berada di lokasi kejadian termasuk kedua pemancing ikan.

Kendati demikian, Abdillah belum dapat memastikan pelaku dan lokasi pembuangan bayi itu. “Kami bakal mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap pelaku pembuangan bayi. Sekarang fokus pemeriksaan terhadap sejumlah saksi,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif