Jateng
Minggu, 22 Oktober 2017 - 12:50 WIB

INFRASTRUKTUR KENDAL : Jalan Rusak di Gemuh Diperbaiki, Warga Masih Nyinyir

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jalan di Desa Sojomerto, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal, Jateng yang sudah diperbaiki menggunakan dana desa. (Facebook.com-Arno Samudera)

Infrastruktur berupa jalan rusak di Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal yang sudah diperbaiki tampaknya tak membuat warga puas.

Semarangpos.com, KENDAL – Jalan rusak di Desa Sojomerto, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah (Jateng) yang sudah diperbaiki menggunakan dana desa tampaknya tak serta merta membuat warga merasa puas. Buktinya, di media sosial Facebook, masih ada warganet yang nyinyir mengkritik lantaran perbaikan infrastruktur di Kendal itu dianggap tak serius.

Advertisement

Di grup Facebook Kabupaten Kendal Diskusi Politik (KKDP), warganet nyinyir setelah foto jalan desa yang sudah diperbaiki itu diunggah pengguna akun Facebook ?Arno Samudera, Selasa (17/10/2017). “MMT seharga 20 ribu per meter kualitasnya sama dengan cor beton ratusan juta. Bahkan dapat diyakini pembuatanya lebih dulu MMTnya. Istimewa. Indonesia raya,” sindirnya pada keterangan foto.

Ia menganggap perbaikan jalan di desa itu tak serius lantaran sudah mengalami kerusakan di beberapa bagian dalam kurun waktu singkat. Dari perincian dana yang ditampilkan melalui spanduk di desa tersebut, perbaikan infrastruktur di salah satu desa di Kendal itu menelan biaya senilai lebih dari Rp337 juta.

Bermacam-macam tudingan pun ramai dilayangkan netizen terhadap pemangku proyek perbaikan jalan itu. Kebanyakan dari mereka menduga bahan yang digunakan untuk memperbaiki jalan tersebut tak sesuai dengan biaya yang dikeluarkan. “Kurang semen po. Kok mbradul ngono [Apa itu kurang semen? Kok amburadul begitu],” ungkap pengguna akun Facebook Achmad Misrin.

Advertisement

Lporke wae ndan. Kui ora standar [Laporkan saja, itu tak sesuai standar],” tulis pengguna akun Facebook Abdul Wahab.

Meski demikian, masih ada warganet yang merasa bersyukur lantaran jalan rusak di Desa Sojomerto setidaknya sudah diperbaiki. Mereka juga menghargai upaya transparansi penggunaan dana desa yang dilakukan pemerintah desa setempat dengan memasang spanduk berisi perincian dana perbaikan infrastruktur di salah satu desa di Kendal tersebut. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif