Sport
Jumat, 20 Oktober 2017 - 05:00 WIB

PIALA SOERATIN : PFA Sukoharjo Pastikan Juara Grup C

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pemain Pasoepati Football Academy merayakan keberhasilan tim meraih juara Turnamen Sepak Bola U-15 Jateng setelah menundukkan Persis U-15 melalui drama adu penalti di Stadion Gelora Merdeka Sukoharjo, Minggu (24/9/2017) sore. (Istimewa)

Piala Soeratin diikuti oleh PFA Sukoharjo.

Solopos.com, MAGELANG — Pasoepati Football Academy (PFA) Sukoharjo mampu menyapu bersih tiga laga di babak penyisihan Grup C Piala Soeratin U-15 dengan kemenangan.

Advertisement

Terbaru, klub sepak bola asal Sukoharjo itu membekap wakil dari Kepulauan Riau, PS Bintan, dengan skor 2-1 di Stadion Abu Bakrien, Magelang, Kamis (19/10/2017). Hasil itu memastikan PFA meraih juara Grup C dan akan bertemu dengan runner up Grup D di babak 16 besar.

Menghadapi PS Bintan, PFA menurunkan sebagian besar pemain lapis kedua. Meski begitu, wakil Jawa Tengah itu tetap tampil dominan. Rafael Hendry dkk. beberapa kali mengancam gawang PS Bintan yang dijaga Mahrifathul Qolbie. Sayang, keasyikan menyerang justru membuat gawang PFA kebobolan.

Striker PS Bintan, Aiman Nurdiawan, lolos dari jebakan offside saat mendapatkan umpan lambung dari rekannya. Aiman yang tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper PFA, Safa’at Arif, tidak menyianyiakan peluang untuk mencetak gol pada menit ke-20. Keunggulan 1-0 PS Bintan atas PFA itu bertahan hingga turun minum.

Advertisement

Pada babak kedua, PFA langsung memasukkan tiga pemain inti sekaligus. Mereka adalah Anugerah Saifullah, Wahib Habibullah dan Adi Prastomo. Pergantian pemain itu terbukti tokcer. Masuknya tiga pemain itu membuat PFA tampil lebih agresif untuk mengejar ketertinggalan.

Wahib Habibullah menjawab kepercayaan pelatih dengan mencetak gol pada menit ke-72. Petaka bagi wakil Kepulauan Riau datang di menit-menit terakhir babak kedua. Bek PFA, Laudy Adqa, mampu membalikkan keunggulan timnya menjadi 2-1 melalui golnya yang dicetak pada menit ke-88.

“Di babak pertama kami kecolongan dengan long pass yang gagal diantisipasi pemain belakang kami. Hal itu membuat striker PS Bintan [Aiman] harus berhadapan satu lawan satu dengan kiper kami sehingga mudah baginya untuk mencetak gol,” jelas pelatih PFA Dwi Joko saat dihubungi Solopos.com seusai pertandingan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif