SOLOPOS.COM - Salah satu scene game Fight of God. (Istimewa/Google)
Kemenkominfo mengambil tindakan untuk memblokir distributor channel jika tak mendapatkan respons 2×24 jam.
Solopos.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mendesak Steam untuk segera memblokir game Fight of God dari layanannya. Kemenkominfo telah menyimpulkan bahwa game itu mengandung unsur yang tak pantas.
Game Fight of God adalah game bergenre RPG (role playing game) yang memakai karakter yang diadaptasi dari perwujudan tuhan, nabi, dan dewa. Game ini menjadi sangat terkenal lantaran menuai beragam protes.
Tak ingin adanya gesekan SARA di Indonesia, Kemenkominfo tak tinggal diam. Ia melayangkan surat kepada penyedia game, Steam untuk memblokir game tersebut.
“Kami, kemarin, sudah mengirim surat untuk segera dilakukan geo blocking untuk wilayah Indonesia,” kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan kepada Okezone, Kamis (14/9/2017).
Pihaknya akan mengambil tindakan untuk memblokir distributor channel jika tak mendapatkan respons 2×24 jam. “Sesuai aturan kami, dalam waktu 2×24 jam mereka harus melaksanakan, kalau tidak, kami akan memblokir distributor channel,” terangnya.
Menurutnya, game pertarungan yang satu ini tak layak untuk konsumsi masyarakat Indonesia, mengingat Indonesia merupakan bangsa yang beragam dan simbol agama bukan untuk dipermainkan.
“Game ini tidak layak untuk konsumsi masyarakat Indonesia. Kita merupakan bangsa yang beragama. Simbol-simbol agama bukan untuk dipermainkan. Apalagi pertarungan ini bisa menimbulkan gesek yang berbau SARA,” lanjutnya.
Seperti diketahui, game Fight of God mengundang kontroversi di sejumlah negara salah satunya Malaysia. Ketika mengetahui adanya game ini, pemerintah Negeri Jiran itu langsung memblokir akses Steam di negaranya.