News
Sabtu, 9 September 2017 - 18:30 WIB

LOWONGAN CPNS 2017 : Kemristekdikti Buka 1.500 Posisi, Terbanyak Dosen

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seleksi CPNS Soloraya di Solo, Kamis (16/10/2014). (JIBI/Solopos/Dok.)

Lowongan CPNS 2017 dibuka kembali. Ada belasan ribu instansi dari sekitar  61 instansi, salah satunya Kemristekdikti.

Solopos.com, JAKARTA — Sebanyak 1.500 lowongan CPNS ditawarkan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) dalam seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2017. Sebanyak 1.431 posisi di antaranya dibuka untuk jabatan sebagai dosen.

Advertisement

Sekretaris Jenderal Kemristekdikti Ainun Naim mengatakan porsi untuk jabatan dosen lebih banyak karena kebutuhan yang besar. “Dosen mendapatkan porsi yang besar dikarenakan banyaknya dosen yang pensiun setiap tahunnya,” kata dia di Gedung Kemenristekdikti, Rabu (6/9.2017) sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Antara.

Menurut Ainun, setiap tahun setidaknya 1.500 dosen pensiun sehingga harus digantikan dengan dosen baru. Kebutuhan dosen juga semakin bertambah karena Kemristekdikti tidak melakukan pembukaan selama dua tahun. (Baca: Lowongan CPNS 2017 Buka 17.428 posisi)

Secara rinci, pada penerimaan CPNS 2017 ini, Kemenristekdikti akan menerima 1.500 CPNS yang terdiri dari 1.431 dosen, 49 formasi untuk jabatan auditor dan 19 formasi untuk jabatan widyaiswara pada Pusdiklat Kemristekdikti. Pendaftaran telah mulai dibuka sejak Selasa, 5 September 2017.

Advertisement

Ainun mengatakan para CPNS dosen itu rencananya akan ditempatkan di 121 perguruan tinggi negeri yang tersebar di Indonesia. “Tidak hanya PTN baru, namun juga PTN yang lama.” kata dia.

Bagi yang berminat, Ainun menjelaskan pelamar harus terlebih dulu dan mengikuti prosedur di laman sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) atau https://sscn.bkn.go.id  untuk kemudian melanjutkan pendaftaran di laman CPNS online Kemristekdikti yakni http://cpns.ristekdikti.go.id .

Dia pun mengingatkan bahwa seleksi CPNS ini bebas biaya. “Seluruh tahapan seleksi, tidak dipungut biaya apapun,” ujarnya. Ainun menghimbau para pelamar untuk mewaspadai tawaran atau janji dari oknum tertentu yang mengatasnamakan Kemenristekdikti. “Tidak ada kuota khusus bagi tenaga honorer maupun dosen non PNS.”

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif