SOLOPOS.COM - Para pemain AS Monaco merayakan gol. (JIBI/REUTERS/Eric Gaillard)
Liga Prancis diwarnai dengan AS Monaco yang kehilangan banyak pemain.
Solopos.com, MONACO – AS Monaco diterpa eksodus pemain pada bursa transfer musim panas ini. Kendati demikian, Monaco tetap optimistis dalam bersaing memperebutkan gelar juara Liga Prancis musim ini.
Musim lalu, Monaco berhasil meraih gelar juara Liga Prancis di bawah asuhan Leonardo Jardim. Sejumlah pemain tampil moncer dan langsung menjadi perbincangan. Pada musim panas ini, bintang-bintang Monaco pun langsung menjadi incaran banyak klub top Eropa.
Benjamin Mendy, Bernardo Silva, Tiemoeu Bakayoko, dan Kylian Mbappe resmi hengkang pada musim panas ini. Khusu untuk Mbappe, dia dipinjam Paris Saint Germain dengan opsi permanen pada akhir musim. Sementara Mendy dan Silva pindah secara permanen ke Manchester City dan Bakayoko ke Chelsea.
Sebelumnya, pemain-pemain Monaco lainnya juga menjadi incaran namun berhasil dipertahankan. Sebut saja Thomas Lemar yang menjadi incaran Liverpool dan Arsenal, serta Fabinho yang diminati Manchester United.
Sudah kehilangan empat pilar, Monaco tetap yakin bisa kompetitif seperti musim lalu. Ya, untuk kali pertama dalam empat musim terakhir, ada klub yang mampu memutus dominasi PSG di Liga Prancis. Monaco musim lalu juga menjadi salah satu tim terproduktif di Eropa dengan lebih dari 100 gol di liga.
“Semua mata tertuju pada kami. Beberapa pemain top pergi memang, meski beberapa pemain baru juga gabung,” ujar pemain Monaco, Rony Lopes, seperti dikutip dari Omnisport, Selasa (5/9/2017).
“Terlepas dari itu, yang terpenting tetap ada di sini: struktur, staf, budaya, masih sama seperti musim lalu. Semua orang yang mencintai sepak bola tentu menikmati cara Monaco bermain. Kami bermain sangat ofensif, tapi jika Anda melihat secara seksama, kami juga mahir bertahan. Kekuatan utama kami adalah bermain sebagai tim dan pelatih kami sangat penting menentukan pola permainan.”
“Untuk mereka yang meragukan kami bisa mengulangi pencapaian musim lalu, kami hanya bisa melakukan satu hal: membungkam mereka dengan kemenangan,” lanjutnya.
Sejauh musim ini, Monaco masih meraih hasil sempurna selepas empat pekan Ligue 1 berlalu dan menempel ketat PSG di posisi kedua.