Soloraya
Selasa, 15 Agustus 2017 - 14:15 WIB

PENGELOLAAN SAMPAH WONOGIRI : Pembangunan TPA Wuryantoro Butuh Rp15 Miliar

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tempat pembuangan akhir sampah (JIBI/Solopos/Dok.)

Pengelolaan sampah Wonogiri, pemkab butuh Rp15 miliar untuk membangun TPA Wuryantoro.

Solopos.com, WONOGIRI — Pembangunan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) di Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri, ditaksir membutuhkan biaya hingga Rp15 miliar. Pemerintah kabupaten setempat mengajukan permohonan dana kepada pemerintah pusat untuk membangun TPA tersebut.

Advertisement

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wonogiri, Toetik Indriati, melalui Kabid Kebersihan dan Pertamanan, Toto Prasojo, mengatakan DLH Wonogiri berupaya mendapat bantuan dana dari pemerintah pusat untuk membuat TPA Wuryantoro.

“Kami sedang mengajukan dana Rp15 miliar kepada pemerintah pusat untuk tahun 2018 mendatang,” kata Toto, Senin (14/8/2017).

Toto menyebut TPA Wuryantoro rencananya dibangun di Dusun Betek, Desa Mlopoharjo, Kecamatan Wuryantoro. TPA Wuryantoro membutuhkan lahan minimal seluas 1,4 hektare.

Advertisement

Saat ini, Kabupaten Wonogiri saat ini mempunyai lima TPA, yakni TPA Ngadirojo, Purwantoro, Slogohimo, Baturetno, dan Pracimantoro.

TPA Wuryantoro kelak akan menampung sampah dari wilayah barat Kabupaten Wonogiri, seperti kecamatan Eromoko, Manyaran, Wuryantoro dan Wonogiri kota bagian barat.

Terpisah, Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan TPA Wuryantoro akan dilengkapi dengan teknologi modern untuk mengolah sampah. Dengan demikian, usia TPA akan lebih panjang.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif