SOLOPOS.COM - Roger Federer merayakan kemenangan. (REUTERS)
Piala Rodgers 2017 diwarnai dengan Roger Federor yang berada di ambang rekor.
Solopos.com, MONTREAL — Musim ini agaknya sangat bersahabat bagi Roger Federer. Setelah meraih gelar kedelapan Wimbledon Juli lalu, Federer sudah sangat dekat meraih gelar Piala Rogers 2017. Hal ini setelah petenis itu melangkah ke semifinal dengan mengalahkan Roberto Bautista Agut dua set langsung 6-4, 6-4 di Montreal, Kanada, Sabtu (12/8/2017) WIB.
Di semifinal, Federer “hanya” akan bertemu petenis nonunggulan asal Belanda, Robin Haase. Peluang Federer meraih titel keenamnya musim ini di Montreal amat terbuka mengingat rivalnya, Rafael Nadal, telah tersingkir di babak awal. Kompetitor lain seperti Andy Murray dan Novak Djokovic juga dirundung nasib buruk menyusul cedera mereka.
Jika skenario juara berjalan mulus, Federer akan meraih gelar juara turnamen tenis ke-94 sepanjang karier. Petenis Swiss itu bakal menyamai prestasi petenis dengan raihan gelar terbanyak kedua di dunia yakni Ivan Lendl. Petenis dengan jumlah trofi terbanyak masih dipegang Jimmy Connors.
“Saya pikir permainan agresifku di Montreal terbayar lunas,” ujar Federer seperti dilansir Reuters, Sabtu.
Petenis berjuluk FedEx ini praktis tak mendapat perlawanan berarti dari Bautista Agut di perempat final. Di babak itu Federer hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk menumbangkan petenis asal Spanyol tersebut. Bautista memang seringkali inferior kala melawan Federer dengan catatan tak pernah menang di tujuh pertemuan beruntun.
“Saya merasa nyaman bermain di dekat net. Jadi kenapa tidak menghabiskan waktu di sana daripada memukul dari baseline?,” lanjut petenis nomor tiga dunia itu.
Tak hanya berpeluang menyamai rekor Lendl, petenis 36 tahun itu sangat mungkin menjadi petenis nomor satu dunia dengan bekal juara di Montreal. Jika sukses juara di Piala Rogers, Federer hanya perlu meraih hasil lebih baik dibanding Nadal di Western & Southern Open pekan depan untuk mendepak Murray dari peringkat satu.
“Saya tahu saya bisa membuat langkah besar, apalagi saya cukup nyaman untuk mencapai semifinal. Semuanya karena permainan yang luar biasa,” kata Federer.
Di perempat final lain, petenis muda tuan rumah, Denis Shapovalov, kembali membuat kejutan dengan membenamkan petenis Prancis Adrian Mannarino 2-6, 6-3, 6-4. Petenis yang sukses menyingkirkan Nadal di putaran ketiga ini akan meladeni petenis Jerman, Alexander Zverev di semifinal Piala Rogers.