SOLOPOS.COM - Azka Corbuzier (Instagram @azkacorbuzier)
Warganet memberikan nasihat untuk anak Deddy Corbuzier yang tak fasih berbahasa Indonesia.
Solopos.com, SOLO – Siapa yang tak kenal dengan Deddy Corbuzier? Presenter kondang yang berpengetahuan luas ini memang sangat mengagumkan. Kecerdasannya itu menurun kepada putra semata wayangnya, Azkanio Nikola Corbuzier. Bocah berusia 10 tahun itu sangat mahir mengoperasikan komputer, menyetir mobil, serta fasih berbicara dengan bahasa Inggris.
Kecerdasan Azka terlihat dari sejumlah video yang diunggah di channel Youtube pribadinya, azkacorbuzier. Sama seperti sang ayah, Azka juga kerap mengunggah video berisi kegiatannya sehari-hari yang menginspirasi warganet. Dalam semua video itu ia memperlihatkan kemampuannya berbicara dalam bahasa Inggris yang semakin mengundang decak kagum.
Sayangnya, video terbaru unggahan Azka, Senin (17/7/2017), justru membuat warganet prihatin. Tak seperti biasanya, kali ini ia mencoba mengulas mainan kekinian, fidget spinner, dengan bahasa Indonesia. Siapa sangka, bocah tersebut ternyata tak lancar berbicara menggunakan bahasa Indonesia.
“Kali ini Azka coba pakai bahasa Indonesia, jadi jangan tertawa,” tulis Azka pada kotak deskripsi.
Dalam video yang menempati posisi ke-12 trending Youtube Indonesia, Kamis (20/7/2017), Azka memamerkan fidget spinner mahal miliknya. Meski telah berusaha keras, ia tampak masih kebingungan mengungkapkan beberapa hal dalam bahasa Indonesia. Seperti halnya kala menyebut kata million dalam bahasa Indonesia yang berarti juta.
Azka yang tak menguasai bahasa Indonesia dengan baik itu lantas melanjutkan ucapannya menggunakan bahasa Inggris. Hal itulah yang membuat warganet prihatin. Mereka iba melihat Azka yang tak menguasai bahasa ibunya. Mereka lantas memberikan nasihat kepadanya untuk lebih giat belajar bahasa Indonesia.
“Kamu lahir di Indonesia dan kamu orang Indonesia. Jadi kamu harus lebih giat belajar bahasa Indonesia nak,” tulis Laely Ameliya.
“Kamu harus belajar bahasa Indonesia. Karena hidupmu tidak hanya di rumah dan sekolah. Kamu juga orang Indonesia. Jadi kamu harus bisa berbahasa Indonesia,” sambung Hari Adityawan.
“Azka semangat ya belajar bahasa Indonesianya. Gemes liat Azka kebingungan gitu,” lanjut Sasmita Eka.
Seperti diketahui, Azka pernah mengalami disleksia, gangguan perkembangan membaca dan menulis yang umum terjadi pada anak-anak. Menurut keterangan ibunya, Kalina Octarany, Azka sama sekali tak bisa membaca dan menulis sejak awal masuk sekolah dasar (SD). Namun, berkat bimbingan ayahnya Azka kini tumbuh menjadi anak yang cerdas, meski belum fasih berbahasa Indonesia.