SOLOPOS.COM - Para pemain Juventus usai timnya kalah di final Liga Champions. (JIBI/Reuters / John Sibley)
Final Liga Champions mempertemukan Juventus vs Real Madrid.
Solopos.com, TURIN — Final Liga Champions memang sudah selesai pada awal Juni 2017 lalu. Namun, ada beberapa isu yang baru diungkap termasuk para pemain Juventus dilaporkan bertengkar saat jeda babak pertama pertandingan.
Di final Liga Champions sendiri, pendukung Juventus dibuat geleng-geleng kepala lantaran tim kesayangan mereka diluimat Real Madrid dengan skor 1-4 di Cardiff, Sabtu (3/6/2017) lalu.
Mereka seolah tak percaya Paulo Dybala cs. justru bermain antiklimaks di babak final dan menelan kekalahan dengan skor telak. Desas-desus muncul, terjadi cekcok antarpemain Juventus saat jeda turun minum.
Di babak pertama, Juventus mampu menyamakan kedudukan lewat gol brilian Mario Mandzukic setelah mereka tertinggal gol Cristiano Ronaldo. Namun di babak kedua, alih-alih menambah gol, gawang Gianluigi Buffon justru kebobolan tiga kali oleh Madrid.
Seperti dilansir Football-italia.net, Selasa (20/6/2017), laporan media Italia La Stampa menunjukkan terjadi pertikaian di ruang ganti pemain Juventus saat jeda turun minum di Cardiff yang melibatkan bek Leonardo Bonucci. Koran Italia itu menunjukkan Bonucci merasa Dybala bermain untuk dirinya sendiri setelah penyerang Argentina itu terkena kartu kuning pada menit ke-12.
Bonucci juga menggaris bawahi bek Madrid, Marcelo, menyembabkan masalah ketika beraksi di sayap kiri El Real di mana menjadi tanggung jawab Adrea Barzagli yang menempati bek kanan Juventus. Rekan-rekan setim Bonucci tidak mau menanggapi saran bek Juventus itu. Mereka justru merasa seandainya Bonucci bisa mengeblok Ronaldo maka Juventus tidak akan tertinggal 0-1.