Soloraya
Senin, 19 Juni 2017 - 16:15 WIB

LEBARAN 2017 : 1.000 Polisi Bersiaga Sambut Pemudik di Sragen

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Puluhan mobil operasional Mitsubishi Strada milik polsek-polsek di wilayah hukum Polres Sragen diparkir berjajar dengan kondisi mesin terbuka saat pemeriksaan armada pengamanan mudik dan balik Lebaran 2017 di Lapangan Tangsi Mapolres Sragen, Senin (19/6/2017). (Tri Rahayu/JIBI/Solopos)

Lebaran 2017, Polres Sragen menyiagakan 1.000 personel.

Solopos.com, SRAGEN — Polres Sragen menyebar 1.000 personel di enam pos pengamanan (pospam) jalur mudik mulai Senin (19/6/2017). Mereka dibantu personel tambahan dari sejumlah instansi terkait untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2017.

Advertisement

Seribuan personel gabungan tersebut diapelkan secara bersama-sama di Lapangan Tangsi Polres Sragen, Senin pagi. Polres mendapat tambahan personel dari TNI, Dinas Perhubungan (Dishub), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Radio Antarpenduduk Indonesia (RAPI), saka bhayangkara, dan stakeholders terkait.

Dalam kesempatan itu, para pimpinan daerah anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sragen juga mengecek kesiapan armada pengamanan Lebaran sebanyak 80 unit mobil dari lintas satuan dan polsek.

Wakapolres Kompol Danu Pamungkas Totok menjadi inspektur upacara. Danu mengajak para pimpinan daerah lain untuk mengecek kesiapan armada, seperti mobil patrol Satlantas, mobil patrol polsek, mobil operasional Satuan Sabhara, motor patrol Satuan Sabhara, motor operasional Satlantas, dan sejumlah armada dari Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP, BPBD, dan Dishub.

Advertisement

“Ya, ada 1.000 personel Polri yang kami terjunkan dalam Operasi Ramadniya Candi 2017. Apel kali ini sebagai wujud kesiapan Polri dalam menghadapi mudik dan balik Lebaran 2017. Konsentrasi arus mudik dan balik itu terfokus pada jalan tol dan jalan nasional. Selain itu, sesuai dengan imbauan Kapolri perlu ada perhatian pada potensi kriminalitas,” ujar Wakapolres Sragen saat ditemui wartawan di Mapolres Sragen, Senin siang.

Danu menekankan kepada semua aparat Polri agar melakukan deteksi dini atas tindakan kriminalitas dengan mengoptimalkan fungsi bintara Pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (babinkamtibmas) dan fungsi intelijen.

Sebelumnya, Kasi Teknologi dan Prasarana Jalan Dishub Sragen, Pursis Yuliono, sudah menyiapkan rambu-rambu di wilayah Kota Sragen dan Gemolong untuk antisipasi adanya kemacetan kendaraan bermotor. Selain itu, Pursis bersama Satlantas juga sudah menyiapkan jalur alternatif bagi para pemudik.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif