Soloraya
Minggu, 11 Juni 2017 - 16:35 WIB

Bawa Airsoft Gun Tanpa Surat Kelengkapan, Warga Karanganyar Ditangkap di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Airsoft gun (JIBI/Solopos/Dok)

Seorang warga Klodran, Karanganyar, ditangkap polisi Solo karena membawa airsoft gun.

Solopos.com, SOLO — Anggota Polsek Laweyan Solo menangkap Wahyu Widiasmino, 29, warga Perum Klodran Indah B6 RT 001/RW 002, Desa Klodran, Colomadu, Karanganyar, karena kedapatan membawa airsoft gun, Sabtu (10/6/2017).

Advertisement

Kasi Humas Polsek Laweyan, Aiptu Heriyanto, mengatakan penangkapan Wahyu bermula saat anggota Polsek Laweyan menggelar razia kendaraan di Jl. dr. Radjiman, Panularan, Laweyan, pukul 23.00 WIB. Setiap kendaraan dihentikan petugas untuk diperiksa barang bawaannya.

“Kami juga menggeledah pemilik kendaraan untuk memastikan tidak membawa senjata tajam atau senjata api. Pada saat menggeledah Wahyu di pinggir jalan menemukan satu pucuk airsoft gun,” ujar Heri saat dihubungi Solopos.com, Minggu (11/6/2017).

Menurut Heri, Wahyu langsung diamankan petugas di Mapolsek untuk dimintai keterangan terkait kememilikan barang itu. Menurut keterangan pelaku airsoft gun digunakan untuk berlatih mengikuti lomba menembak.

Advertisement

“Kami khawatir airsoft gun dimanfaatkan untuk tindak kejahatan sehingga kami harus menangkap pemiliknya,” kata dia.

Ia menjelaskan petugas meminta surat keterangan kepemilikan airsoft gun kepada pelaku tetapi tidak punya. Polisi akhirnya menyita airsoft gun itu sebagai barang bukti. Sementara pemiliknya tidak ditahan.

Kapolsek Laweyan, Kompol Santoso, mengatakan pemilik airsoft gun kalau mau mengambil barang itu harus membawa surat kememilikan serta keanggotaan klub airsoft gun. Polsek Laweyan, lanjut dia, akan terus melakukan razia di jalan raya untuk mengantisipasi tidak kejahatan.

Advertisement

“Kami mengecek semua barang muatan di truk atau mobil untuk mengantisipasi adanya kiriman miras dan daging ilegal. Razia serupa akan dilakukan daerah lain wilayah Laweyan seperti Kerten, Pajang, Purwosari, dan Jajar,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif