Sport
Minggu, 4 Juni 2017 - 23:25 WIB

LIGA CHAMPIONS : Bukan Akhir Sebuah Era Bagi Juventus

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri. (REUTERS/Robert Pratta)

Liga Champions diwarnai dengan Juventus gagal juara lagi.

Solopos.com, CARDIFF – Ribuan pendukung Juventus berhamburan saat sebuah ledakan keras meletus di Piazza San Carlo Turin, Minggu (4/6/2017) dini hari WIB. Ketika itu, sekitar 20.000 pendukung Juventus tengah menyaksikan final Liga Champions antara timnya melawan Real Madrid.

Advertisement

Kepanikan pun menyeruak. Mereka tak lagi menghiraukan timnya yang baru saja kebobolan gol ketiga oleh Cristiano Ronaldo yang membuat kedudukan menjadi 3-1 untuk Madrid. Hingga berita ini diturunkan, Minggu siang, setidaknya empat orang mengalami kritis dan 600 lainnya cedera akibat ledakan.

Insiden itu seperti menambah luka Bianconeri yang untuk kali ketujuh gagal di final turnamen Si Kuping Besar. Mereka akhirnya menyerah 1-4 oleh Madrid yang bermain lebih taktis dan dominan. Pendukung Juve yang menghadiri Stadion Millenium Cardiff tak kalah nelangsa. Sejumlah suporter menitikkan air mata sambil tetap mengangkat syal dan menyanyikan lagu khas tim.

Apa yang diterima Miralem Pjanic dkk. malam itu memang tak disangka-sangka. Tampil luar biasa sejak penyisihan grup hingga jelang final dengan hanya kebobolan tiga gol, mereka justru digelontor empat gol hanya dari satu pertandingan. Laga itu pun krusial untuk mengakhiri puasa gelar Liga Champions Juve sejak 1996.

Advertisement

“Sangat mengecewakan. Kami kira sudah menyiapkan segalanya dengan baik untuk menjadi juara,” tutur kiper Juve, Gianluigi Buffon, dilansir Mediaset Premium, Minggu.

Buffon memang terpukul dengan kekalahan itu. Untuk kali ketiga, dia harus puas mengantongi juara kedua di Liga Champions. Musim depan agaknya menjadi kesempatan terakhir Gigi, julukan Buffon, untuk meraih gelar yang “hilang”. Kontrak kiper berusia 39 tahun ini di Juve bakal berakhir tahun depan.

“Saya masih punya kontrak setahun di sini, ini berarti saya masih punya satu kesempatan memenangi Liga Champions,” ujar kiper yang berencana pensiun seusai Piala Dunia 2018 itu.

Advertisement

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berupaya menyuntikkan semangat bagi Gonzalo Higuain dkk. Sang pelatih meyakini tim masih berpotensi meraih gelar terbaik Eropa meski baru saja melewatkan kembali kesempatan itu.

Sejumlah pihak menyebut akan sulit bagi Juve untuk meraih kesempatan bagus seperti saat melawan Madrid. Apalagi Buffon dan bek Andrea Barzagli tinggal punya sisa kontrak satu tahun. “Ini bukan akhir dari sebuah era. Setelah istirahat sejenak, kami akan memiliki motivasi lagi,” ucap Allegri.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif