Pencurian Bantul, pelaku dan komplotannya dapat ditangkap.
Harianjogja.com, BANTUL — Jambret kelas kakap akhirnya berhasil dibekuk Unit Reskrim Polsek Kasihan.
Adalah Tr, 23, warga Ngestiharjo, Kasihan, yang selama ini diduga menjadi biang dari serangkaian tindak kriminal jambret di Bantul dan Sleman yang kini harus mendekam di balik jeruji.
Baca Juga : PENCURIAN BANTUL : Berkat Laporan Korban, Sindikat Jambret Dibekuk
Kapolsek Kasihan Kompol Supardi, Kamis (18/5/2017) mengatakan keberhasilan polisi menghentikan sepak terjang sindikat jambret itu setelah menerima laporan dari korban, Vitria Florenza mahasiswi yang kos di Brajan Kasihan Bantul. Berdasarkan serangkaian peristiwa penjambretan di Bantul dan Sleman, kecurigaannya lantas mengarah pada Tr. Namun upaya penangkapan selalu gagal.
Beberapa waktu lalu diketahui, ternyata Tr kabur di Banjar, Jawa Barat. Tidak mau targetnya lepas, petugas Polsek Kasihan mengejar menyergap Ts di Banjar Jawa Barat.
Saat diperiksa, tersangka mengaku sudah 16 kali menjambret di area Kecamatan Kasihan, termasuk di Minggir Sleman. Dari pengakuan tersangka pula diketahui selama ini aksinya ditopang oleh Dw yang kini masih buron.
“Duet ini sudah membuat keresahan di masyarakat, karena sudah 16 kali beraksi,” ujarnya, Kamis (18/5/2017).
Selain itu Tr dan Dw menjadikan mahasiswi yang berjalan memutar di jalur lambat Ringroad sebagai target utama. Karena setelah merebut tas korban, tersangka kabur lewat jalur cepat agar sulit dikejar.
Saat digeledah di rumahnya, polisi menyita 10 tas kartu mahasiswa , hanphone, SIM hingga STNK. Barang bukti tersebut ditengarai milik korban penjambretan. Sementara Tr mengatakan aksinya dilakukan tidak hanya dengan Dw. Namun bisa juga Dengan mengajak orang lain. Terkait perannya dalam kasus jambtret sebagai joki dan menentukan target. sementara eksekutor utamanya Dw.