SOLOPOS.COM - Reaksi para pemain Chelsea usai timnya kalah. (JIBI/Reuters/Tony O'Brien)
Liga Inggris diwarnai dengan persaingan ketat Chelsea dan Tottenham.
Solopos.com, LONDON – Setelah memimpin cukup jauh di papan klasemen Liga Premier Inggris, Chelsea kini mulai dikejar oleh para rivalnya. Peluang Chelsea untuk juara pun bisa saja lepas jika tak segera berbenah.
Chelsea sempat unggul 10 poin dari Tottenham Hotspur sebagai rival terdekat. Namun, jarak kedua tim kini tinggal empat angka menyusul kekalahan Chelsea dari Manchester United, akhir pekan lalu. Sebelumnya, Eden Hazard dkk. juga sempat menelan kekalahan dari Crystal Palace.
Liga Inggris sendiri masih menyisakan enam pekan sisa bagi Chelsea dan Tottenham. Artinya, kesempatan Tottenham untuk menyalip masih sangat terbuka. Apalagi, Tottenham tampil konsisten dalam beberapa laga terakhir.
Pasukan Mauricio Pochettino itu sukses memenangi tujuh laga terakhir di Liga Premier Inggris. Bahkan dua laga terakhir bisa dimenangi dengan skor telak 4-0. Itu tentu menjadi ancaman bagi The Blues, yang sudah lama memimpin klasemen.
Eks winger Chelsea, Shaun Wright-Phillips, menilai Chelsea kini berada dalam tekanan besar. Bahkan bisa saja peluang juara mereka lepas apabila tak bisa mengatasi tekanan yang ada saat ini.
“Di Premier League, persaingan tak pernah selesai sampai benar-benar selesai. Di satu titik, selisihnya sempat 11 poin dan sekarang menjadi empat angka, jadi ini sangat menegangkan untuk para pemain,” ujarnya Wright-Phillips di Soccerway, Kamis (20/4/2017).
“Seperti yang biasa kita sebut, masa-masa akhir yang campur aduk. Bisa saja mereka sedang dalam penurunan. Sebesar apapun karakter-karakter di dalam ruang ganti, saya rasa akan ada periode di mana mereka mungkin gugup kalau Tottenham terus melaju seperti belakangan ini,” pungkasnya.