Teknologi
Kamis, 20 April 2017 - 17:15 WIB

TRENDING SOSMED : Netizen Ini Geram Turis Indonesia Tak Bereskan Meja Setelah Makan

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Netizen mengkritik turis Indonesia karena dinilai jorok. (Facebook)

Trending sosmed kali ini tentang curahan hati netizen asal Indonesia yang sudah lama tinggal di Jepang.

Solopos.com, TOKYO – Seorang netizen asal Indonesia yang diduga sudah lama tinggal di Jepang mengkritik kelakuan turis asal Indonesia yang dinilai berlaku jorok di Bandara Haneda, Tokyo. Netizen yang menggunakan akun Tyas Palar itu mengkritik kelakuan turis asal Indonesia setelah mereka selesai makan.

Advertisement

Berdasarkan penelusuran Solopos.com, Kamis (20/4/2017), Tyas Palar mengunggah kritik panjang lebarnya itu, Selasa (18/4/2017). Dalam unggahannya, Tyas Palar melampirkan foto meja yang masih dipenuhi mangkuk dan gelas yang berantakan.

“Minggu lalu saya akan terbang kembali ke Jakarta melalui Bandara Haneda, Tokyo. Oleh karena hari masih pagi, saya dan ibu sarapan terlebih dahulu di deretan restoran di lantai di atas lantai check-in. Saya dan ibu memilih makan di deretan meja dan kursi publik, bukan bagian dari restoran mana pun. Hal ini memang dibolehkan. Jadi kita bisa memesan makanan dari restoran mana pun di sekitar situ dan membawanya untuk disantap di area publik tersebut. Di sekitar kami ada beberapa kelompok turis Indonesia yang juga sedang makan. Saya tidak begitu memperhatikan, sampai saya berjalan ke salah satu restoran untuk memesankan kopi untuk ibu saya. Salah satu rombongan turis Indonesia itu telah pergi, menyisakan meja yang berantakan seperti yang saya foto. Bukannya membuang sampah sendiri ke meja makan dan mengembalikan baki ke restoran awal seperti seharusnya,” tulis Tyas Palar menceritakan kronologi yang dia alami.

Menurut pernyataan Tyas Palar, orang yang makan di area publik di Jepang seharusnya membereskan sendiri meja yang baru saja dipakai, bahkan kalau beli makan di restoran, orang yang makan harus mengembalikan peralatan makan dan baki yang baru saja dipakai.

Advertisement

“Mungkin mereka berpikir ini seperti di Indonesia, akan ada pelayan atau petugas yang membersihkan. Padahal tidak ada. Sampai setengah jam kemudian ketika saya dan ibu akhirnya meninggalkan tempat tersebut, tidak ada yang membereskan meja mereka. Kemarin-kemarin selama di Jepang, apa mereka tidak memperhatikan seperti apa seharusnya berperilaku di Jepang? Apa sibuk foto-foto di Instagram saja?” tambah Tyas Palar.

Kritik Tyas Palar untuk turis Indonesia itu menjadi viral, hingga Kamis sore, pukul 15.00 WIB, unggahan tersebut sudah dibagikan ulang lebih dari 2.000 kali dan mendapat ratusan komentar. Ada komentar yang mendukung sikap disiplin ala orang Jepang, ada yang menganggapnya perbedaan kultur yang harus dipahami setiap turis.

“Beda kultur,,, di Indonesia gak biasa udah makan beresin lagi. Mereka biasa dengan ada yang mberesin which is orang lain. Sad sih tapi yahh namanya juga kultur yang udah turun temurun. Saatnya generasi penerus bikin perubahan. Jangan sampe kita dikatain sama orang dari negara lain yang boleh jadi lebih civilized. Bahkan dikatain sama sesama orang Indonesia yang boleh jadi sudah mengenyam kultur yang lebih beradab Cheers,” ungkap Ratih Affandi.

Advertisement

“Menurut saya cuma mereka kurang jelas aturan. Juga mengingat kebiasaan di Indonesia sudah ada petugas yang membersihkan, jadi mungkin pikir mereka di sana juga ada,” tulis akun Amalia Lockheart.

 

Advertisement
Kata Kunci : Trending Sosmed
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif