Sport
Senin, 27 Maret 2017 - 14:25 WIB

KEJUARAAN KARATE : UNJ Juara, UNS Peringkat Kelima

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Karateka asal Universitas Negeri Semarang (UNNES), Anggoro Kriswanto (kanan), menerima pukulan telak dari karateka asal Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Thomas Hardiansyah (kiri) saat pertandingan kumite Best Of The Best (BOB) Putra dalam Sebelas Maret Cup South East Asian University Karate Championship, di GOR Sritex Arena, Solo, Sabtu (25/3). (M. Ferri Setiawan)

Kejuaraan Karate yang digelar di Solo menyajikan UNJ keluar sebagai juara.

Solopos.com, SOLO — Kontingen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) mempertahankan gelar juara di ajang kejuaraan karate mahasiswa tingkat Asia Tenggara, Sebelas Maret Cup (Semarcup) X 2017 di GOR Sritex Arena, Solo, Jumat -Minggu (24-26/3/2017). Sedangkan kontingen tuan rumah, Universitas Sebelas Maret (UNS), harus puas di peringkat kelima

Advertisement

UNJ berhasil mengumpulkan 6 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Sementara posisi runner up direngkuh oleh Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dengan perolehan 3 emas dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) di peringkat ketiga dengan 2 emas, 4 perak, dan 1 perunggu. Posisi keempat diduduki oleh Universitas Negeri Semarang dengan perolehan 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu. Sedangkan tuan rumah UNS meraih 1 emas, 1 perak, dan 2 perunggu.

Pelatih Kontingen UNJ, Mahathir Muhammad, bersyukur timnya mampu mempertahankan gelar yang diraih pada dua tahun yang lalu. Menurutnya, karateka yang diturunkan di ajang Semarcup X belum lengkap karena terpecah di kejuaraan lainnya.

“Kebetulan bersamaan dengan Kejuaraan Mendagri, jadi konsentrasi tim kami pecah menjadi dua. Apalagi, kejuaraan Semarcup ini sudah menjadi agenda yang kami target untuk bisa juara sejak dua tahun lalu,” ujarnya kepada Solopos.com.

Advertisement

Bagi kontingen tuan rumah, peringkat kelima merupakan hasil yang cukup positif apabila dibandingkan dengan peringkat pada gelaran Semarcup IX 2015 lalu. Saat itu, UNS hanya duduk di peringkat kesembilan.

“Atlet kami kali terakhir mengikuti kejuaraan pada Oktober 2016 lalu di Jogja. Dari situ sebenarnya saya tidak menargetkan terlalu tinggi. Hasil ini juga bisa dibilang cukup baik. Sebagian atlet kita memang masih mahasiswa baru. Atlet-atlet peraih medali di tahun-tahun sebelumnya sudah pada lulus. Makanya saya berharap prestasi mereka masih bisa meningkat di penyelenggaraan selanjutnya,” ujar pelatih kontingen UNS, Mutia S Daniar.

UNS kali terakhir meraih juara umum di ajang dua tahunan ini pada saat gelaran kedelapan di tahun 2013 lalu. Kala itu, kontingen tuan rumah mampu meraih 6 emas, 5 perak, dan 5 perunggu. Kendati dari prestasi belum kembali menjuarai kejuaraan ini, namun dari sisi penyelenggaraan, Semarcup X bisa dibilang meningkat setiap tahunnya. Selain dari jumlah peserta dan kontingen yang meningkat, ajang berlabel Asia Tenggara ini juga mampu mendatangkan peserta dari luar negeri.

Advertisement

“Tahun ini ada kontingen dari Timor Leste yang membawa dua atlet, kemudian Malaysia yang menurunkan delapan atlet, serta Brunei Darussalam dengan dua atlet,” kata Ketua Panitia Semarcup X, Roy Wardana.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif