SOLOPOS.COM - Pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, bersama anak asuhnya. (ANTARA/Indrianto Eko Suwarso)
Timnas U-19 dilatih oleh Indra Sjafri
Solopos.com, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, menerapkan sejumlah aturan ketat kepada para pemainnya. Indra melarang para pemain Timnas U-19 memakai anting dan mengecat rambut.
Hal itu dilakukan Indra agar anak asuhnya menjaga jati diri. Sejumlah peraturan lainnya adalah melarang penggunaan telepon seluler pada jam-jam tertentu. Indra menjelaskan, peraturan-peraturan tersebut telah disepakati tim pelatih dan para pemain.
“Contohnya, jam makan tidak boleh membawa handphone. Jam 9 malam HP dikumpulkan. Karena kami bukan menyiapkan tukang tendang bola, tapi menyiapkan atlet profesional untuk jati diri bangsa,” papar Indra Sjafri kepada wartawan, dikutip ari Liputan6.com, Kamis (23/3/2017).
“Jadi tidak ada rambutnya yang dicokelat-cokelatkan atau tidak ada anting-antingan, karena itu menjauhkan dari jati diri bangsa,” sambung pelatih asal Sumatra Barat ini.
Saat ini, Timnas U-19 tengah menggelar pemusatan latihan di Lapangan Atang Sutrisna, Cijantung, Jakarta Timur. Sebanyak 35 pemain Timnas U-19 dipanggil Indra Sjafri untuk mengikuti latihan tersebut.
Selain peraturan ketat itu, Indra Sjafri juga mengadakan sesi kelas untuk mempelajari bangsa dan negara Indonesia. Mantan pelatih Bali United ini ingin pemain dari generasi terbaik yang membela Timnas U-19.
“Nanti akan ada sesi bela negara. Karena ini menyiapkan generasi terbaik dari sepakbola. Ini yang saya senang dengan kepengurusan sekarang adalah komitmen. Berkesinambungan itu penting, jadi jika sudah bagus terbentuk, tidak kemudian dibubarin lagi dan dihancurkan lagi,” tuturnya.
Indra Sjafri tengah mempersiapkan anak-anak asuhannya sebelum berkiprah di Piala AFF U-19 pada September 2017 di Myanmar. Di Piala AFF nanti, Indonesia berada di Grup B bersama tuan rumah Brunei Darussalam, Filipina, Selandia Baru, dan Vietnam.