Sport
Kamis, 23 Maret 2017 - 23:25 WIB

LIGA INGGRIS : Terus Dikritik, Wenger: Liverpool Juga Belum Juara Premier League

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Liga Inggris diwarnai dengan Arsene Wenger yang mendapat kritik tajam.

Solopos.com, LONDON – Manajer Arsenal, Arsene Weger, terus-terusan mendapat kritik. Kritik bermunculan menyusul penampilan Arsenal yang jeblok beberapa waktu terakhir sekaligus Wenger gagal memberikan gelar Liga Premier Inggris sejak 2004 silam.

Advertisement

Kritik-kritik itu membuat masa depan Wenger pun dispekulasikan. Terlebih kontraknya akan habis bersama Arsenal pada akhir musim ini. Namun, rumor yang berhembus, Arsenal siap memperpanjang kontrak Wenger.

Arsenal saat ini tengah dalam laju kurang oke. Mereka kalah empat kali dalam lima laga di Liga Inggris, hingga terlempar ke posisi enam klasemen. Peluang Arsenal untuk juara musim ini pun sudah tertutup karena berjarak 16 poin dari Chelsea di posisi pertama. Artinya mereka harus puasa gelar Premier League lagi.

Terkait kritik yang terus bermunculan, Wenger pun sedikit menyinggung Liverpool. Pasalnya, The Reds hingga kini belum menjuarai Premier League. Ya, sejak Liga Inggris beralih ke era Premier League, Liverpool belum pernah juara, meski mereka tercatat sudah memenangi 18 gelar liga.

Advertisement

“Pada dasarnya, Anda mengatakan bahwa andai Anda tak memenangi Premier League maka itu bukan musim yang sukses dan saya bisa mengerti itu. Tapi, Anda juga mendapati klub seperti Liverpool yang belum pernah memenangi Premier League, yang mana juga merupakan klub besar: Manchester City, Manchester United, tahun ini akan dimenangi Chelsea,” kata Wenger di Soccerway, Kamis (23/3/2017).

“Tak peduli ada berapa banyak, setiap tahun hanya ada satu tim yang menjadi pemenang. Tentu saja akan mengecewakan andai tak bisa memenangi kejuaraan, tapi Anda harus melaju sejauh mungkin dan bekerja sebaik mungkin Anda bisa,” lanjutnya.

“Kami harus berjuang untuk finis setinggi mungkin, lalu membiarkan orang lain menilai kami. Pekerjaan saya bukan untuk menilai, tapi untuk bekerja dan membiarkan orang lain menilai. Tapi, saya pikir jika Anda melihat posisi klub saat saya tiba dan posisi klub saat ini, saya cukup bangga pada apa yang saya lakukan untuk klub,” tandasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif