Soloraya
Selasa, 21 Maret 2017 - 15:40 WIB

KECELAKAAN AIR BOYOLALI : Jaga Bayi Tetangga, Anak Sendiri Malah Tewas Tercebur Kolam

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kolam di samping rumah Siti Aminah, 35, warga RT 009/RW 003 Dukuh Semono, Tempursari, Sambi, Boyolali, ini menenggelamkan anaknya, Fawas, 3, Senin (21/3/2017). (Istimewa)

Kecelakaan air Boyolali, warga Sambi kehilangan bayinya saat menjaga bayi tetangga.

Solopos.com, BOYOLALI — Kisah tragis dialami Siti Aminah, 35, warga RT 009/RW 003, Dukuh Semono, Tempursari, Sambi, Boyolali, Senin (20/3/2017). Saat Aminah sedang menjaga bayi tetangganya, anak bungsunya yang berusia tiga tahun, Fawas, ditemukan tewas terapung di kolam.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com di Mapolsek Sambi, Selasa (21/3/2017), kejadian maut itu bermula ketika Siti Aminah tengah menidurkan anak tetangganya, Senin sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, putra bungsunya, Fawas, juga ikut bersamanya.

Karena mengantuk, ibu tiga anak itu pun tertidur bersama anaknya dan bayi momongannya. Setengah jam kemudian, Aminah terbangun. Namun, ia tak melihat anaknya di sebelahnya.

Advertisement

Karena mengantuk, ibu tiga anak itu pun tertidur bersama anaknya dan bayi momongannya. Setengah jam kemudian, Aminah terbangun. Namun, ia tak melihat anaknya di sebelahnya.

Setengah panik, ia lantas mencari-cari anaknya di luar rumah. Betapa terkejutnya dia, saat melihat sesosok tubuh kecil mengapung di kolam di samping rumahnya. Ia lantas mengangkat tubuh bocah itu. Namun, anak itu sudah tak lagi bergerak.

“Ibu Aminah langsung menjerit sejadi-jadinya melihat anaknya meninggal dunia. Warga kemudian berdatangan,” ujar Kapolsek Sambi, AKP Bambang Mursito, kepada Solopos.com.

Advertisement

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis tak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan di tubuh Fawas. Fawas meninggal dunia disebabkan tersumbatnya saluran pernapasan akibat tenggelam di kolam air sedalam 90 sentimeter.

“Kolam tersebut memiliki panjang 7 meter dan lebar 1,25 meter. Kedalaman air 90 sentimeter. Bocah itu meninggal dunia karena tenggelam di kolam. Diduga bermain-main di kolam, lalu tenggelam,” sambung Kanitreskrim, Bripka Pongky Ristono.

Aminah adalah seorang janda miskin yang bekerja serabutan. Salah satunya momong anak. Saat masih bersama suaminya, Aminah dianugerahi tiga orang anak, salah satunya Fawas.

Advertisement

“Suami Ibu Aminah ini sudah meninggal. Dia bekerja serabutan untuk menghidupi ketiga anaknya. Salah satunya momong anak balita itu,” jelas Bambang.

Kejadian itu, kata Bambang, menjadi pengingat bagi semua orang tua agar tak gegabah mengawasi anak-anaknya, khususnya yang masih balita. “Jangan sampai menjaga anak orang lain karena bekerja sambilan, namun anaknya sendiri malah tak dijaga. Ini harus jadi perhatian serius bagi semua orang tua,” pesannya.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif