SOLOPOS.COM - Lelang Untuk Pendidikan Anak yang dilakukan H3Y (ist)
Aksi sosial ini diselenggarakan guna memperingati Hari jadi H3Y yang pertama.
Harianjogja.com, JOGJA – Himpunan Humas Hotel Yogyakarta (H3Y) berkolaborasi dengan Bukan Media Biasa (BMB) Yogyakarta mengadakan aksi sosial CSR guna mendukung sistem pendidikan anak di Daerah Istimewa Yogyakarta. Aksi sosial ini diselenggarakan guna memperingati Hari jadi H3Y yang ke-1 dan mempererat kemitraan dengan berbagai rekan Media di wilayah Yogyakarta.
Dilangsungkan pada Minggu 5 Maret 2017 jam 13.00 – 16.00 WIB berlokasi di Plaza Ambarrukmo H3Y mengisi aksi ini dengan pertunjukan musik, seni budaya dan lelang voucher kamar hotel. Banyak sekali pendukung acara di aksi sosial ini diantaranya Coolkhas Band, Olski Band, 4U Band, Mahardika Dance, Dance of The Day dan penyanyi solois Gilbert Pohan. Pada acara utama yaitu sebanyak 30 lebih voucher kamar menginap di hotel, puluhan voucher Food & Beverage dan voucher lainnya akan dilelang selama tiga jam.
Hasil lelang disumbangkan sepenuhnya kepada Taman Bacaan Masyarakat Gubug Maos Helicopter yang didirikan oleh Tri Suhartini di tengah masyarakat yang jauh dengan kehidupan perkotaan di daerah Sedayu, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kegiatan di gubug membaca ini yaitu taman bacaan untuk anak-anak Sekolah Dasar yang berkisar usia 5-11 tahun, perpustakaan umum, seni prakarya seperti membuat celengan dari tanah liat, dan menjadi tempat berkumpul untuk belajar bersama para anak-anak dari desa setempat dan sekitarnya.
Saat ini taman bacaan ini masih menggunakan rumah pendiri sebagai tempat kegiatannya seperti di ruang tamu dan garasi. Dikarenakan kurang publikasi dan pengetahuan makan buku-buku yang tersedia disini masih terbatas.
Pada akhir acara hasil lelang sejumlah Rp12.777.000 keseluruhan dari aksi sosial ini telah diserahkan langsung oleh Panitia penyelenggara kepada Pembina Taman Bacaan Masyarakat Gubug Maos Helicopter guna mendukung dan memenuhi kebutuhan alat pendidikan seperti buku tulis, buku-buku baca anak, papan tulis dan kebutuhan pendidikan lainnya di komunitas ini. Sehingga anak-anak disana dapat belajar dengan lebih baik, layak, semangat dan meningkatkan kesejahteraan di desa tersebut. (*)