SOLOPOS.COM - Jorge Lorenzo (Motogp.com)
Motogp 2017 diwarnai dengan Jorge Lorenzo yang tampak kesulitan beradaptasi dengan Ducati.
Solopos.com, HAMAMATSU – Jorge Lorenzo disebut-sebut masih kesulitan beradaptasi dengan motor Ducati. Mantan pembalap Ducati yang kini membela Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, pun memberikan sedikit saran untuk Lorenzo.
Lorenzo belum menunjukkan performa oke sejak bergabung dengan Ducati. Dalam tes pramusim terakhir di Phillip Islan, juara Motogp tiga kali itu masih kalah dari para pesaingnya seperti Maverick Vinales, Valentino Rossi, Marc Marquez, serta rekan setimnya Andrea Dovizioso.
Lorenzo pun disebut mengalami masalah soal adaptasi pasalnya selama sembilan tahun berkarier di Motogp, Lorenzo selalu mengendarai motor Yamaha. Pembalap 29 tahun itu juga sempat menyatakan masih kesulitan mengendalikan motor Desmosedici GP17.
Hal tersebut ternyata menarik perhatian Iannone. Iannone yang pernah menunggangi motor Ducati juga mengakui tidak mudah untuk beradaptasi di Ducati. Terlebih, karakter motor Yamaha yang ditunggangi Lorenzo selama ini berbeda dengan Desmosedici.
“Beradaptasi dengan Ducati adalah tugas besar. Motor mereka memiliki gaya yang sangat berbeda. Motor mereka memang bergantung pada gaya balap sang rider, tetapi juga tetap berpotensi tampil kompetitif. Anda hanya perlu mencari tahu cara memaksimalkannya,” beber Iannone seperti dilansir Autosport, Jumat (3/3/2017).
Iannone menambahkan Lorenzo hanya perlu banyak berlatih dengan motornya anyarnya. Pemabalap asal Italia itu juga menyebut Lorenzo seharusnya tak banyak berpikir ketika menunggangi motor dan hanya perlu menggebernya.
“Masalahnya adalah sudah berapa kali Anda menunggangi mesin yang sama, hal itu sesuai dengan kasus Jorge. Dia berpindah motor dan harus mengubah gaya balapan. Anda pasti memikirkan mengenai kekuatan. Jika Anda terlalu banyak berpikir, Anda tidak akan tampil cepat,” sambungnya.
“Anda harus segera beradaptasi secepat mungkin dengan situasi baru. Anda harus menggunakan insting sebagaimana yang telah Anda lakukan sebelumnya. Jika Anda tidak menggunakan insting, Anda akan kehilangan kesempatan untuk memanfaatkan berbagai kemajuan pada motor,” lanjut Iannone.