News
Jumat, 17 Februari 2017 - 14:45 WIB

Kreatif, Begini Cara Anies-Sandi Sindir Susahnya Hidup di Jakarta

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Video kampanye Anies-Sandi menyindir susahnya hidup di Jakarta. (Istimewa/Youtube)

Laman fanpage Facebook Gerindra mengunggah video sindiran bertema susahnya hidup di Jakarta.

Solopos.com, SOLO — Cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut dua Anis Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno hampir dipastikan lolos ke putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Putaran kedua yang mempertemukan mereka dengan pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, diprediksi lebih panas.

Advertisement

(Simak Solopos Hari Ini: Pilkada DKI Jakarta Putaran II Bakal Lebih Panas)

Melawan Pasangan Pertahana tentu tak mudah bagi pasangan yang diusuh Partai Gerindra ini. Berbagai model kampanye kreatif terus diperlihatkan. Termasuk video yang diunggah di akun Facebook Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) pada 2 Februari 2017 ini.

Video itu mengisahkan kerasnya kehidupan di Ibukota. Video dengan kemasan kreatif ini tentu menjadi sindiran bagi pertahana yang saat ini masih menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Advertisement

Diceritakan remaja putri yang sedang bergembira merayakan kelulusan sekolah. Namun kebahagian tersebut justru dirasakan berbeda oleh Ibunya. Ibunya justru sedih, karena tidak mampu melanjutkan pendidikan nakanya sampai jenjang pendidikan tinggi.

Remaja tersebut kemudian mencoba mencari pekerjaan di Jakarta dengan ijasah SMA. Namun tidak mudah mencari pekerjaan layak di Jakarta hanya bermodalkan ijasah SMA. Alhasil upayanya melamar kerja di perusahaan selalu ditolak.

Pertemuannya dengan teman lama mengantarkan ke pintu prostitusi. Dengan berat hati ia mengikuti tawaran pekerjaan temannya tersebut. Mengetahui pekerjaannya anaknya, Ibunya terkejut dan jatuh sakit.

Advertisement

Video berdurasi lima menit 30 detik tersebut ditutup dengan janji Anies-Sandi yang akan menghadirkan kebahagiaan bagi warga DKI Jakarta.

“Cukup, cukup sudah kisah sedih di kota ini (Jakarta-red). Kita (Anis-Sandi-red) akan hadirkan kisah bahagia di Jakarta. Dengan progam pendidikan dan lapangan pekerjaan sebagai menjadi fokus utama untuk warga Jakarta,” terang Anis-Sandi pada video yang di-upload tanggal 2 Februari 2017 tersebut.

(Verlandy Donny Fermansah / JIBI / Solopos.com)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif