News
Jumat, 17 Februari 2017 - 13:10 WIB

KISAH UNIK : Anjing Ini Diangkat Jadi Pegawai Tetap di Pom Bensin

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Negao bekerja menyambut pelanggan. (Istimewa/Dok.Pribadi)

Kisah unik kali ini tentang anjing di sebuah pompa bensin di Brasil.

Solopos.com, MOGI DAS CRUZES – Anjing terlantar bernama Negao mendapat kesempatan unik dalam hidupnya. Setelah diadopsi dua pengusaha pompa bensin, Negao menjadi pegawai tetap di tempat pengisian bahan bakar itu.

Advertisement

Dilansir The Dodo, Senin (13/2/2017), cerita bermula kurang lebih dua tahun yang lalu saat perempuan bernama Sabrina Plannerer dan rekan bisnisnya membeli pompa bensin yang sedang diperbaiki. Pompa bensin itu berlokasi di Kota Mogi das Cruzes, Brasil.

Negao ditemukan Sabrina berada di pompa bensin yang belum dibuka itu. Anjing itu diduga ditinggalkan pemiliknya dan terlalu takut untuk berkeliaran keluar dari pompa bensin. Anjing tersebut kemudian diadopsi Sabrina dan diberi nama Negao.

“Kami mengadopsi dia [Negao] dan memberinya berbagai perawatan dan memenuhi kebutuhannya sebagai anjing,” terang Sabrina seperti dikutip The Dodo. Sabrina juga membawa Negao ke dokter hewan untuk memberinya vaksin dan memberinya obat cacing.

Advertisement

Tak hanya menjadikannya peliharaan, saat bisnis pompa bensin resmi dibuka, Sabrina memberi tempat Negao sebagai salah satu pegawai tetap. Sabrina memberikan tanda pengenal kepada Negao seperti pegawai lainnya.

“Negao menyambut pelanggan dengan senyumnya, dia biasa bersantai di depan pintu minimarket sembari menunggu pelanggan datang. Saat pelanggan datang Negao akan berdiri seolah-olah menyambut pelanggan. Banyak pelanggan menyukainya, beberapa pelanggan bahkan memberinya mainan,” terang Sabrina.

Pompa bensin yang dimiliki Sabrina memberlakukan bisnis 24 jam. Untuk menjaga kondisi Negao, Sabrina menugasi satu pegawai untuk bertanggung jawab memberi makan, mengajak jalan-jalan, dan mengantarkan Negao ke tempat tidurnya.

Advertisement

Apa yang dilakukan Sabrina terhadap Negao menginspirasi organisasi non-profit bernama Grupo Fera. Organisasi tersebut menghubungkan anjing-anjing liar kepada pemilik bisnis agar anjing-anjing tersebut bisa diperlakukan mirip Negao.

“Hal itu menjadi sensasi tersendiri, menyemangati orang – orang agar lebih mencintai hewan. Selain itu pekerja akan lebih terhibur dengan kehadiran hewan, ” terang juru bicara Grupo Fera.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif