Sport
Selasa, 14 Februari 2017 - 07:00 WIB

BENFICA VS BORUSSIA DORTMUND : Beda Panggung, Beda Penampilan

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Borussia Dortmund (Twitter)

Benfica vs Borussia Dortmund tersaji di Liga Champions.

Solopos.com, LISBON — Jangan jadikan penampilan mengecewakan Borussia Dortmund di Bundesliga sebagai patokan performa mereka di Liga Champions. Sebab, permainan tim besutan Thomas Tuchel tersebut memang lebih menjanjikan di Liga Champions ketimbang kompetisi domestik.

Advertisement

Dortmund hanya menang dua kali dalam tujuh partai terbaru mereka di Bundesliga. Kekalahan terbaru diderita Marco Reus cs. dengan skor 1-2 di kandang tim papan bawah Darmstadt 98, akhir pekan lalu. Hasil mengecewakan itu membuat Dortmund masih tercecer di posisi keempat klasemen sementara.

Tapi, Dortmund tetap percaya diri tinggi ketika bertandang ke markas Benfica pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, di Estadio da Luz, Lisbon, Rabu (15/2/2017) pukul 02.45 WIB. Tim asal Lembah Ruhr tersebut tampil sensasional selama fase grup Liga Champions musim ini.

Dortmund tak pernah kalah dengan memetik empat kali menang, plus dua kali bermain seri yakni melawan Real Madrid. Yang paling mengesankan, Die Borussen, julukan Dortmund, mengukir rekor 21 gol dalam enam laga di fase grup tersebut.

Advertisement

“Permainan kami di bawah standar dan semua orang berharap besar kepada kami. Ini terlihat seperti kami memiliki masalah dengan ketajaman ketika tidak berlaga di panggung besar [seperti Liga Champions],” ujar Tuchel seusai timnya kalah dari Darmstadt , seperti dilansir Reuters, Senin (13/2/2017).

Dua penyerang Dortmund, Pierre-Emerick Aubame dan Marco Reus, memiliki beberapa peluang ke ketika melawan Damrstadt. Tapi keduanya sama-sama gagal mencatatkan namanya di papan skor. Ketajaman keduanya diharapkan kembali pulih di Estadio Da Luz. Apalagi, Dortmund kemungkinan tidak bisa menurunkan gelandang serang Mario Gotze yang belum 100 persen pulih dari cedera.

“Ini akan benar-benar menjadi laga yang berbeda. Anthem Liga Champions sendiri sudah benar-benar memberi aura beda,” ujar kiper Dortmund, Roman Buerki.

Advertisement

Bertolak belakang dengan Dortmund, penampilan Benfica di liga domestik cukup cemerlang. Tim asal Lisbon itu menundukkan Arouca tiga gol tanpa balas, Jumat (10/2/2017) lalu, untuk mengamankan posisi mereka di puncak klasemen sementara Premiera Liga Portugal dengan unggul satu poin di atas Porto.

Bomber Benfica, Kostas Mitroglou, menjadi ancaman serius pertahanan Dortmund. Striker Timnas Yunani itu mencetak dua gol ke gawang Arouca sekaligus menggenapi koleksinya menjadi 12 gol.

Tapi penampilan Benfica di Liga Champions musim ini tidak begitu istimewa. Tim besutan Rui Vitoria menjadi tim dengan poin terendah di fase grup yang bisa lolos ke babak 16 besar. Juara Liga/Piala Champions 1961 dan 1962 ini pun mengincar perempatfinal kali ketiga selama enam tahun terakhir.

Pertandingan ini akan menjadi pertemuan kedua tim untuk kali pertama di Estadio da Luz sejak babak pertama Piala Champions 1963/1964. Pertemuan bersejarah itu dimenangi Dortmund dengan agregat 6-2.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif